Bisniscorner.com – Dibukan langsung oleh Plt. Ketua Umum JMSI,
Mahmud Mahaba. Rapat Koordinasi dan
Evaluasi (Rakorev) Jarinagn Media Siber Indonesia (JMSI) terlaksana dengan baik.
Rakorev yang digelar pada
Sabtu, 2 April 2020 dilaksnakan secara virtual ini diikuti 20 Pengurus JMSI
Provinsi se Indonesia dari 26 pengurus yang ada.
Menurut Mahmud Marhaba,
langkah organisasi menggelar Rakorev ini tidak lain menjawab situasi Covid-19
yang menimpa bangsa ini. Pasca deklarasi JMSI di Banjarmasin Kalimantan
Selatan, 8 Februari 2020 lalu memutuskan, Musyawarah Nasional (Munas) I JMSI
dilaksanakan Juni 2020 mendatang.
Walau begitu, situasi dan
kondisi bangsa di tengah pendemi Covid-19 ini, maka lewat Rakorev memutuskan
jika Munas I tetap dilaksanakan pada waktu yang telah ditetapkan, bagaimanapun
kondisinya bangsa ini.
“Hasil Rakorev mengamanatkan
Munas JMSI I tetap dilaksanakan,” terang Plt Ketum JMSI Pusat Mahmud Marhaba,
Minggu (3/4/2020).
“Itu sudah merupakan keputusan
Rakorev JMSi untuk tidak menunda pelaksanaan Munas I JMSI di Riau Juni
mendatang. Munas sendiri akan dilakukan secara virtual yang diikuti oleh
seluruh pengurus JMSI di Indonesia,” ungkap Mahmud usai pelaksanaan Rakorev.
Langkah darurat ini dilakukan
melihat situasi bangsa ini yang belum ada tanda-tanda akan berakhirnya wabah
Covid-19 di Indonesia.
“Dalam kondisi Covid-19
melanda negeri ini atau Insha Allah akan berakhir secepat mungkin, Munas tetap
dalam rencana awal. Berbagai alternative pun dilakukan untuk mewujudkan keputusan
organsiasi,” terang Mahmud.
Terkait dengan mekanisme
pelaksanaan Munas nanti, pihak Panitia Pelaksanan Munas di Riau akan
menggelarnya secara virtual dan akan diikuti oleh seluruh pengurus termasuk
mengundang para pejabat tinggi seperti Ketua MPR RI, Menkominfo, Ketua dan
anggota Dewan Pers, Mendagri, Kapolri serta para Duta Besar beberapa Negara
sahabat yang sudah masuk dalam agenda sebelumnya.
Hal yang sama juga ditegaskan
oleh Plt, Ketua JMSI provinsi Riau, H. Dheni Kurnia saat menghadiri Rakorev
malam tadi. Dirinya menjamin jika rencana pelaksanaan Munas I di daerahnya tetap
dilaksanakan sesuai dengan rencana.
“Tak ada masalah, semua
berjalan dengan baik. Apalagi kebijakan yang dilakukan tertuang dalam AD-ART
JMSI dimana bisa melaksanakan kegiatan organisasi baik ditingkat Nasional
maupun provinsi secara virtual dalam kondisi darurat seperti sekarang ini,”
tegas wartawan senior dan budayawan ini.
Untuk itu, setalah Rakorev
ini, pihaknya akan segara melakukan koodinasi dengan pihak pemerintah baik di
pusat maupun di daerah guna melaporkan secara tertulis rencana Munas JMSI tersebut.
“Insha Allah kami akan lakukan
persiapan dengan baik termasuk dengan mempersipakn undangan para pejabat
ditingkat pusat maupun di daerah,” kata Plt. Ketua JMSI Riau yang diamini oleh
Ketua Panitia Munas JMSI di Riau.
Sementara itu, Plt. Sekjen JMSI,
Rahiman Dani mengatakan jika Pengurus Pusat JMSI akan mempersiapkan
administrasi kelengkapan organisasi pers di daerah mulai dari SK Pengurus,
administrasi perusahan pers di daerah serta kebutuhan lainnya termasuk
penyempurnaan AD-ART JMSI.
“Yang jelas bahwa kami akan siapkan semua kelengkapan adminstrasi untuk legalitas Munas JMSI nanti,” demikian Rahiman Dani. (Red)