Bisniscorner.com – KAI Services melalui unit bisnis Kuliner Kereta resmi menghadirkan berbagai pilihan menu sarapan di Kereta Api Pandanwangi relasi Jember–Ketapang (Banyuwangi) mulai 1 November 2025. Kehadiran layanan ini memberikan pengalaman perjalanan pagi yang lebih nyaman dan menyenangkan bagi para penumpang.

Kini, pelanggan KA Pandanwangi dapat menikmati ragam menu sarapan favorit selama perjalanan, mulai dari Pop Mie hingga Bakso Enak yang hangat. Tidak hanya itu, tersedia pula aneka pilihan minuman seperti air mineral dan teh premium, yang dapat dinikmati langsung di Kereta Makan. Semua sajian dapat dipesan dengan mudah melalui Prama Prami yang siap melayani dengan ramah dan profesional.

Dengan adanya layanan untuk membeli menu sarapan ini, penumpang dapat memulai hari dengan hidangan tanpa perlu repot mencari makanan di pagi hari. Menyantap sajian hangat sambil menikmati panorama sepanjang perjalanan menuju Banyuwangi tentu memberikan pengalaman tersendiri.

Manager Corporate Communication KAI Services, Nyoman Suardhita, menyampaikan bahwa penambahan layanan kuliner ini merupakan bentuk komitmen KAI Services dalam meningkatkan kenyamanan pelanggan.

“Kini penumpang dapat memesan sarapan sebagai langkah mengawali hari dalam perjalanan menggunakan KA Pandanwangi yang berangkat pukul 05.10 WIB dari Stasiun Jember menuju Stasiun Ketapang. Dengan hadirnya menu sarapan di KA Pandanwangi, penumpang tidak perlu khawatir untuk mencari sajian makanan di pagi hari karena sudah tersedia di kereta makan,” ujar Nyoman dalam keterangan resminya, Senin (10/11).

KAI Services terus berupaya menghadirkan pelayanan terbaik guna menciptakan pengalaman perjalanan yang berkesan bagi seluruh pelanggan. (Rls)

Bisniscorner.com  – ENTREV terus mendorong pengembangan ekosistem pengisian daya Kendaraan Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) yang berkelanjutan. Hadir dalam EVCharge Live Indonesia 2025, ENTREV menunjukkan sinergi para pemangku kepentingan telah membentuk fondasi kokoh pengembangan KBLBB di Indonesia.

EVCharge Live Indonesia 2025 digelar di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD, Tangerang, 6-7 November 2025. Menghadirkan lebih dari 80 peserta pameran dari perusahaan di lingkup ekosistem KBLBB, agenda ini juga mengundang lebih dari 100 pembicara ahli untuk membahas topik-topik penting seperti infrastruktur KBLBB, manajemen armada, hingga pemasangan.

National Project Manager ENTREV, Nasrullah “Eriell” Salim mengungkapkan, pengembangan infrastruktur menjadi kunci penting adopsi KBLBB di masyarakat. Dalam hal ini, pihaknya mengapresiasi setiap agenda yang mempertemukan para pemangku kepentingan KBLBB dari berbagai sektor untuk bersinergi.

“Kami mengapresiasi penyelenggaraan EVCharge Live Indonesia 2025 sebagai upaya memajukan lini pengisian daya dan ekosistem KBLBB di Indonesia. Kami harapkan agenda ini juga menjadi pemantik munculnya kolaborasi dan inovasi teknologi yang lebih advance,” ucapnya dalam EVCharge Live Indonesia 2025.

Merujuk pada data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), per September 2025, telah ada sebanyak 4.400 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang tersebar di seluruh Indonesia. Jumlah tersebut ditargetkan terus bertambah seiring upaya masif pemerintah dan para pelaku usaha.

Hadir sebagai pembicara, Project Management Unit ENTREV, Eko Adji Buwono menyampaikan pentingnya mendorong pertumbuhan lini pengisian daya seiring tingginya pertambahan pengguna KBLBB. Data Korlantas Polri menunjukkan, per September 2025, jumlah KBLBB di jalanan telah mencapai 316.804 unit.

“Pertumbuhan KBLBB meningkat pesat dalam dua-tiga tahun terakhir. Hal ini perlu menjadi perhatian kita bersama, agar infrastruktur pendukungnya seperti charging station telah ada di setiap daerah dan mencukupi untuk seluruh pengguna KBLBB,” papar Eko.

Lebih lanjut, Eko mengungkapkan bahwa ENTREV telah melakukan berbagai upaya agar transisi masyarakat ke transportasi rendah emisi berjalan baik. Salah satunya adalah dengan mendampingi pemerintah menyusun regulasi terkait akselerasi pengembangan SPKLU dan penentuan tarif SPKLU.

Salah satu poin penting dari regulasi tersebut adalah adanya ketentuan tarif yang jelas untuk setiap jasa pengisian daya KBLBB. Selain itu, diatur juga mekanisme kemitraan untuk pelaku usaha swasta masuk ke dalam bisnis ini.

“Pemerintah telah menyusun peta jalan yang jelas untuk pengembangan ekosistem KBLBB ini, termasuk di lini pengisian daya. Kami melihat pengisian daya ini punya potensi bisnis yang besar di masa mendatang. Terbitnya PP 28/2025 juga mendorong kemudahan bagi pengusaha SPKLU, Izin Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (IUPTLU) Khusus SPKLU (KBLI 35114) kini termasuk kategori risiko menengah rendah dan dapat terbit otomatis melalui sistem Online Single Submission (OSS). Selain itu, SPKLU tidak memerlukan Penetapan Wilayah Usaha, tidak perlu menyusun Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL),” tutup Eko. (Rls)

Bisniscorner.com – Panasonic turut berpartisipasi dalam ajang Indonesia Building Technology (IndoBuildTech) Expo 2025 dengan mengusung tema “Innovation Living Inspired by Panasonic”, menampilkan berbagai solusi dan teknologi hijau yang mendukung efisiensi energi serta kehidupan berkelanjutan bagi masyarakat Indonesia yang diselenggarakan di ICE BSD City, Hall 6, Tangerang, pada 6–9 November 2025. IndoBuildTech Expo 2025 merupakan pameran tahunan berskala internasional yang menghadirkan ratusan merek dari dalam dan luar negeri.

Selama IndoBuildTech Expo 2025, Panasonic menghadirkan berbagai penawaran menarik bagi para pengunjung yang ingin merasakan langsung solusi Smart Living dan inovasi hemat energi. Selain sesi pengenalan produk dan konsultasi teknis untuk proyek bangunan hijau serta berkelanjutan, Panasonic juga menyiapkan promo spesial berupa diskon hingga 30% untuk produk pilihan, voucher belanja, serta merchandise menarik bagi pengunjung yang bertransaksi di lokasi pameran. Melalui rangkaian promo ini, Panasonic berharap semakin banyak pengunjung dapat menikmati produk berkualitas sekaligus menerapkan gaya hidup efisien dan ramah lingkungan di rumah maupun tempat usaha mereka.

Pameran ini menjadi kelanjutan dari kesuksesan Panasonic di IndoBuildTech Expo 2024. Tahun ini, Panasonic kembali menghadirkan booth interaktif yang tidak hanya menampilkan produk, tetapi juga memperkenalkan gaya hidup hemat energi melalui beragam inovasi berbasis sistem AI. Teknologi ini menghadirkan kualitas udara terbaik lewat Complete Air Management System yang dilengkapi dengan AC, Indoor Air Ǫuality Remote Controller, dan Supply Air Fan.

Sementara itu, untuk menghadirkan kualitas air terbaik, Panasonic mempersembahkan One Stop Water Solution yang meliputi Water Purification System, Water Softener, Water Pump, dan Water Heater yang seluruhnya berorientasi pada efisiensi energi dan keberlanjutan lingkungan. Melalui pendekatan ini, Panasonic memperluas jangkauan pelanggan B2B dan B2C dengan solusi pintar yang mengintegrasikan kenyamanan dan tanggung jawab terhadap lingkungan.

Selain itu, Panasonic juga akan meluncurkan seri terbaru wiring devices, yaitu NATARIGA, pada hari Sabtu, 8 November 2025. NATARIGA merupakan lini terbaru dari Panasonic yang

dirancang dengan konsep “Part of Interior”, menonjolkan desain frameless yang elegan, harmonis, dan menyatu dengan berbagai gaya interior modern. Melalui seri ini, Panasonic memperkuat posisinya sebagai global brand yang menghadirkan produk berkualitas tinggi selaras dengan tren dunia, namun tetap disesuaikan dengan kebutuhan lokal di Indonesia, menghadirkan solusi kelistrikan yang tidak hanya fungsional dan indah secara visual, tetapi juga aman, nyaman, serta mudah dipasang dengan standar kualitas Jepang.

Masayuki Sasage, President Director PT Panasonic Gobel Indonesia, menyampaikan, di tengah meningkatnya biaya listrik dan energi, Panasonic percaya bahwa gaya hidup hemat tidak berarti mengorbankan kenyamanan. Melalui inovasi teknologi dan solusi bangunan pintar, kami menghadirkan produk yang membantu masyarakat Indonesia hidup lebih efisien, lebih nyaman, dan lebih ramah lingkungan. Kami ingin menjadi bagian dari perubahan menuju masa depan yang berkelanjutan di mana setiap rumah, gedung, dan ruang hidup dapat berkontribusi pada penghematan energi dan kelestarian bumi.

Melalui partisipasinya di IndoBuildTech 2025, Panasonic menegaskan komitmennya sebagai mitra terpercaya dalam pembangunan berkelanjutan di Indonesia. Sejalan dengan visi global Panasonic Green Impact, Panasonic berupaya mengurangi emisi CO₂ melalui inovasi teknologi hijau yang efisien dan ramah lingkungan dengan menciptakan kehidupan yang lebih baik. Hal ini juga selaras dengan tagline kami, Live Your Best, maka setiap inovasi kami akan selalu memberikan nilai tambah bagi masyarakat, sekaligus berperan aktif mendukung agenda nasional menuju masa depan yang cerdas untuk generasi masa depan. (Rls)