Connect with us

Breaking News

Calon Tunggal Kapolri Pilihan Jokowi, Ini Deretan Kasus Besar yang Diungkap Listyo Sigit Prabowo di Bareskrim

Published

on

Bisniscorner.com – Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyodorkan nama Kepala Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo menjadi calon tunggal Kapolri ke pimpinan DPR. 

Di bawah komando Sigit, Bareskrim banyak mengungkap sejumlah kasus besar yang menyedot perhatian publik. Tak hanya itu, pembenahan internal juga terus digalakan di tubuh reserse tersebut.

Bareskrim juga mengawal seluruh kebijakan pemerintah dengan membentuk beberapa Satuan Tugas (Satgas), diantaranya Satgas Pangan, Satgas Migas, Satgas Kawal Investasi.

Di awal menjabat, Sigit langsung tancap gas dengan mengungkap kasus penyiraman air keras terhadap penyidik KPK Novel Baswedan. Pada 27 Desember 2019 atau 12 hari setelah dilantik sebagai Kabareskrim, Sigit mengumumkan secara langsung penangkapan dua terduga pelaku kasus tersebut. Mereka adalah, RM dan RB, keduanya merupakan oknum anggota kepolisian.

“Tadi malam tim teknis telah mengamankan pelaku yang diduga melakukan penyiraman terhadap sauara NB, pelaku ada dua orang inissial RM dan RB,” kata Listyo dalam jumpa pers di Polda Metro Jaya, Jumat 27 Desember 2019.

Tak lama setelah itu, Bareskrim Polri melimpahkan tahap II kasus tersangka dan barang bukti kasus dugaan korupsi Kondensat PT Trans Pacific Petrochemical Indotama (TPPI), ke Kejaksaan Agung (Kejagung) setelah dinyatakan lengkap atau P21.

Diketahui, kasus ini sudah bergulir sejak 2015 lalu dan mangkrak lama lantaran adanya kendala non-teknis. Namun, adanya koordinasi yang kuat antara Bareskrim dan Kejaksaan Agung akhirnya perkara tersebut bisa dirampungkan.

Dalam pengadilan, Honggo divonis 16 tahun penjara dan denda Rp1 miliar subsidair 6 bulan kurungan. Sementara  dua tersangka lainnya Raden Priyono dan Djoko Harsono divonis 4 tahun penjara ditambah denda Rp200 juta subsider 2 bulan.

Tak berhenti sampai disitu, Bareskrim juga membuktikan bahwa penegakan hukum tak pandang bulu dan mewujudkan komitmen dalam melakukan pembenahan internal.

Hal itu tercermin dalam penangkapan buronan terpidana kasus hak tagih (cassie) Bank Bali, Djoko Tjandra pada 30 Juli 2020. Bahkan, dalam hal ini, Komjen Listyo memimpin langsung tim ke Malaysia guna menangkap Djoko Tjandra.

Sigit menyebut penangkapan Djoko Tjandra berawal dari perintah Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis membentuk tim untuk membawa buronan Djoko Tjandra kembali ke Indonesia.

“Terhadap peritiwa tersebut pak Presiden perintahkan untuk cari keberadaan Djoko Tjandra dimanapun berada dan segera ditangkap untuk dituntaskan sehingga semua menjadi jelas, atas perintah tersebut kepada Kapolri maka Kapolri bentuk tim khusus yang kemudian, secara intensif mencari keberadaan Djoko Tjandra,” kata Sigit di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Kamis 30 Juli 2020 malam.

Penangkapan Djoko Tjandra disebut Sigit sebagai komitmen Polri dalam melakukan penegakkan hukum, sekaligus untuk menjawab keraguan publik. Apalagi, dalam pengusutan perkara ini diketahui adanya keterlibatan dua oknum jenderal yakni, Brigjen Prasetijo Utomo dan Irjen Napoleon Bonaparte.

Sebelum menangkap Djoko Tjandra, jajaran Bareskrim Polri bersama Kemenkumham juga menangkap Maria Pauline Lumowa yang telah menjadi buronan selama 17 tahun dalam kasus pembobolan bank senilai Rp1,7 triliun. Dalam hal ini, Bareskrim Polri berkomitmen untuk mengusut perkara tersebut sampai ke akar-akarnya.

Teanyar Bareskrim Polri sedang menangani kasus dugaan penyerangan Laskar FPI kepada aparat kepolisian di Tol Jakarta-Cikampek. Penyidikan dilakukan secara transparan, objektif dan merangkul seluruh pihak seperti Komnas HAM dan lembaga independen lainnya.

Bahkan, kasus dugaan pelanggaran kekarantinaan kesehatan yang menyeret Rizieq Shihab, mulai dari Petamburan, Jakarta Pusat, kerumunan di Megamendung dan RS Ummi Bogor juga semua diambilalih oleh Bareskrim.

Kemudian, Bareskrim juga ambilalih pengusutan dugaan pelanggaran protokol kesehatan dalam kerumunan yang terjadi di acara Haul Syekh Abdul Qadir Jailani yang digelar di Pondok Pesantren Al-Istiqlaliyyah, Kampung Cilongok, Kabupaten Tangerang, pada 29 November lalu. Kini, perkaranya masih dalam proses penyelidikan.

Pengungkapan kasus besar lainnya yang ditangani Sigit dan jajarannya adalah kebakaran Gedung Kejaksaan Agung (Kejagung). Penyidik Bareskrim telah menetapkan 11 orang sebagai tersangka.

Kemudian penanganan kasus korupsi, jajaran Bareskrim Polri tercatat menyelamatkan uang negara sebesar Rp310.817.274.052. Jumlah tersebut merupakan hasil penanganan dari 485 perkara korupsi yang ditangani. “Tahun 2020 dilakukan penyelamatan uang negara sekitar Rp310.817.274.052,” kata mantan Kapolda Banten itu.

Pada tahun 2020 tercatat, Bareskrim Polri menerima laporan polisi terkait kasus tindak pidana korupsi sebanyak 1.412. Dari angka itu, diantaranya sudah ada yang rampung atau P21 sebanyak 485, dilimpahkan 19 dan dihentikan atau SP3 ada 31 perkara. Sementara itu, sampai saat ini, Bareskrim Polri masih melalukan proses penyidikan sebanyak 877 perkara tindak pidana rasuah di Indonesia.

Dalam penanganan kasus di dunia siber, Bareskrim Polri sepanjang tahun 2020 tercatat telah mengungkap 140 kasus dugaan tindak pidana penyebaran informasi palsu atau hoaks terkait pandemi Covid-19. Berdasarkan data, dari ratusan kasus hoaks Covid-19 yang diungkap itu, setidaknya ada 140 orang yang telah ditetapkan sebagai tersangka.

“Hoaks dan provokasi bisa memecah belah persatuan Bangsa Indonesia. Sehingga diperlukan kesadaran bersama untuk mencegah hal itu terjadi. Karena masyarakat yang dirugikan,” ucapnya.

Selain hoaks, sepanjang tahun 2020, Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri juga menangani beberapa kasus menonjol. Kasus-kasus itu diantaranya adalah, pengungkapan dugaan provokasi yang menyebabkan kerusuhan dalam demo tolak UU Cipta Kerja Omnibus Law.

Lalu kasus dugaan penghinaan terhadap NU yang menetapkan satu orang sebagai tersangka. Kemudian, kasus yang menjerat Ruslan Buton terkait dengan ujaran kebencian, perkara pembobolan E-Commerce jaringan internasional, kasus illegal akses ke situs resmi Pengadilan Jakarta Pusat, dan Illegal Akses ke Linkaja. Serta penangkapan terduga pelaku penghinaan terhadap terhadap Kepala Kantor Staff Presiden Moeldoko. Lalu penghinaan terhadap Wakil Presiden Ma’ruf Amin.

Tak hanya itu, Ditipideksus juga telah mengungkap kasus penipuan oleh sindikat kejahatan internasional terkait dengan pembelian ventilator dan monitor Covid-19. Dalam hal ini, ada tiga orang pelaku ditangkap. Pada kasus ini, awalnya ada perusahaan asal Italia yaitu Althea Italy dan perusahaan asal China yaitu Shenzhen Mindray Bio-Medical Electronics yang melakukan kontrak jual beli terkait dengan peralatan medis ventilator dan monitor Covid-19.

“Beberapa kali pembayaran tekah dilakukan kemudian di pertengahan perjalanan ada seorang yang mengaku GM dari perusahaan Italia tersebut kemudian menginformasikan bahwa terjadi perubahan rekening terkait dengan masalah pembayaran sehingga kemudian atas pesan yang masuk dari email tersebut kemudian rekening untuk pembayaran dirubah menggunakan bank di Indonesia,” kata Sigit.

Disisi lain, kinerja Bareskrim Polri dalam mengungkap kasus penipuan alat medis dengan korban perusahaan Belanda mendapatkan apresiasi langsung dari otoritas Negara Belanda. Hal itu terwujud dari kunjungan kerja Duta Besar Belanda dan Atase Kepolisian Belanda.

Pada kesempatan tersebut, otoritas Belanda memberikan apresiasi kepada Bareskrim Polri karena mengungkap kejahatan yang merugikan keuangan sebesar Rp51.206.450.722,90.

Kasus besar lainnya yang dibongkar jajaran Bareskrim adalah mengungkap narkoba jenis sabu sebanyak 1,2 ton. Barang bukti tersebut disita dari jaringan Iran-Timur Tengah yang ditangkap di 2 lokasi berbeda yakni di Serang, Banten dan Sukabumi, Jawa Barat.

Total sepanjang tahun 2020, jajaran Bareskrim Polri mengamankan barang bukti 5,91 ton sabu, 50,59 ton ganja, dan 905.425 butir pil ekstasi. Dari 41.093 kasus tindak pidana narkoba, sebanyak 53.176 tersangka yang dilakukan proses hukum.

Untuk kejahatan narkoba, Bareskrim Polri bersama dengan Polda Metro Jaya mengungkap peredaran narkotika jenis sabu jaringan Timur Tengah, di Petamburan, Jakarta Pusat. Polisi menangkap 11 orang dengan barang bukti sabu seberat 200 Kg.

Lalu, kasus lain yang menonjol ditangani Bareskrim Polri yakni kasus kebakaran hutan dan lahan atau karhutla. Sepanjang 2020, kasus karhutla mengalami penurunan jika dibanding tahun 2019.

Tahun ini, Satuan Tugas (Satgas) Karhutla telah menetapkan 139 orang dan dua korporasi sebagai tersangka. Dimana 99 perkara telah diselesaikan oleh jajarannya sementara 131 perkara masih dilakukan penyidikan. Area yang terbakar juga mengecil menjadi 274.375 hektare dengan titik api 2.875.

Sementara tahun 2019, jumlah tersangka Karhutla mencapai 398 orang dengan 24 korporasi. Sedangkan jumlah area yang terbakar mencapai 1.649.258 hektar atau terjadi penurunan drastis dibanding tahun 2019.

Tak berhenti disitu, Bareskrim Polri mencatat sepanjang Januari hingga Desember 2020 telah mengungkap 455 kasus kejahatan lingkungan hidup yang dapat menyebabkan bencana alam. Hal itu disebabkan maraknya pelanggaran hukum Ilegal Mining atau penambangan ilegal dan tindak pidana perkebunan.

Komjen Sigit mengungkapkan, dari ratusan perkara yang diungkap itu ditemukan fakta bahwa aktivitas ilegal tersebut berdampak terjadinya bencana alam seperti banjir bandang dan tanah longsor. Seperti yang terjadi di Sumatra Barat, Sumatra Selatan, Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah dan Sulawesi Tenggara.

“Tren kasus lingkungan hidup pada lingkup UU Perkebunan, Kehutanan, dan Pertambangan telah diungkap sebanyak 455 kasus,” kata Sigit.

Dari 455 kasus yang diungkap Bareskrim sepanjang tahun 2020, setidaknya ada 620 orang yang telah dijadikan sebagai tersangka. Angka itu terbilang naik drastis dibandingkan tahun sebelumnya atau 2019 sebanyak 197 tersangka. (Rls)

Breaking News

Kementerian PUPR Pastikan Kesiapan Infrastruktur Jalan untuk Libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024

Published

on

Bisniscorner.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan kesiapan jalan tol dan jalan nasional untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas pada libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) mendatang.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan saat ini panjang jaringan jalan nasional di Indonesia adalah 47.603 km dengan kemantapan rata-rata mencapai 92,2%, sementara jalan tol yang sudah operasional sepanjang 2.816 km.

“Pembangunan jalan tol hingga akhir tahun 2023 ditargetkan sepanjang 357 km. Sampai November 2023 sepanjang 236 km sudah dioperasikan, selanjutnya sepanjang 121 km juga akan dapat dioperasikan fungsional pada saat Nataru,” kata Menteri Basuki dalam Rapat Koordinasi Kesiapan Menghadapi Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 di Jakarta, Kamis (7/12/2023).

Jalan tol di Pulau Jawa yang operasional sepanjang 1.782 km dan dilengkapi 92 TIP. Penambahan ruas tol operasi di Pulau Jawa sepanjang 90,6 km yaitu Tol Cinere-Jagorawi ruas Kukusan-Jc.Krukut dan Ramp JC Krukut, Tol Cinere-Jagorawi ruas JC Krukut- Cinere, Tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu ruas Jakasampurna-Marga Jaya, Tol Cimanggis-Cibitung ruas Jatikarya-Cikeas, Tol Serpong-Cinere ruas Pamulang-Cinere, Tol Cibitung-Cilincing ruas IC.Tarumajaya-JC.Cilincing, Tol Pasuruan-Probolinggo ruas Probolinggo Timur-Gending, Tol Ciawi-Sukabumi ruas Cigombong-Cibadak, Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan ruas Cimalaka-Dawuan, dan Tol Semarang-Demak ruas Sayung-Demak.

“Tol Jakarta Cikampek II Selatan ruas Kutanegara-Sadang  dan Tol Solo-Yogyakarta-NYIA ruas Kartasura-Karanganom juga akan difungsionalkan selama Nataru. Sedangkan jalan nasional di Pulau Jawa yang siap digunakan sepanjang 4.581 km,” katanya.

Selanjutnya di Pulau Bali telah siap Tol Bali-Mandara sepanjang 10,1 km dan ruas jalan nasional sepanjang 364,6 km. Sedangkan ruas jalan nasional yang siap digunakan di Pulau Sumatera sepanjang 7.467 km.

Penambahan ruas tol operasi juga telah dilakukan di Pulau Sumatera sepanjang 146 km yaitu Tol Sigli-Banda Aceh ruas Blang Bintang-Kutobaru-Baitussalam, Tol Binjai-Langsa ruas Stabat-Kuala Bingai, Tol Simpang Indralaya-Muara Enim ruas Indralaya-Prabumulih, Tol Indrapura-Kisaran ruas Indrapura-Lima Puluh, Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat ruas Tebing Tinggi-JC.Indrapura dan Segmen JC.Indrapura-SS Indrapura, dan Tol Binjai-Langsa ruas Kuala Bingai-Tanjung Pura. Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat, Tol Bangkinang-Tanjung Alai, dan Tol Binjai-Langsa Seksi Kuala Bingai-Tanjung Pura juga akan difungsionalkan selama libur Nataru.

Kemudian di Pulau Kalimantan, terdapat Jalan Tol Balikpapan-Samarinda yang operasional sepanjang 97 km serta ruas jalan nasional sepanjang 5.563 km. Sedangkan jalan tol operasional di Pulau Sulawesi sepanjang 62 km terdiri dari Tol Ujung Pandang/Makassar Seksi 1-3, Tol Makassar Seksi 4, dan Tol Manado-Bitung. Dilakukan juga penambahan ruas tol operasi/fungsional yaitu akses Makassar New Port tahap 1 dan 2. Ruas jalan nasional yang siap digunakan di Pulau Sulawesi sepanjang 18.782,8 km.

“Kami juga melakukan peningkatan jalan daerah melalui Inpres Jalan Daerah, diantaranya pada untuk jalan akses jalan tol di Lampung, akses pariwisata di Sumatera Utara, akses ke Puncak Bogor, serta ruas Paseh-Congeang untuk mendukung exit Tol Cisumdawu,” kata Menteri Basuki.

Menteri Basuki menambahkan, Kementerian PUPR juga akan memastikan tidak ada kegiatan perbaikan jalan selambat-lambatnya pada H-10, menyediakan aplikasi BPJT Info, serta menyediakan toilet cabin, mobil tangki air, bis toilet, vacum tinja, dan hidran umum. Tim tanggap bencana juga akan disiagakan pada titik-titik rawan bencana.

Turut hadir mendampingi Menteri Basuki, Direktur Jenderal Bina Marga Hedy Rahadian dan Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Miftachul Munir. (Rls)

Continue Reading

Breaking News

Tingkatkan Layanan Air Minum Kota Kupang, SPAM Kali Dendeng Diresmikan

Published

on

Bisniscorner.com – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mendampingi Presiden Joko Widodo meresmikan pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) Kali Dendeng di Kota Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Rabu (5/12/2023). Pembangunan SPAM Kali Dendeng merupakan upaya pemeritah untuk meningkatkan akses dan layanan air minum aman bagi masyarakat Kota Kupang melalui peningkatan jaringan perpipaan.

Presiden Joko Widodo mengatakan pembangunan SPAM Kali Dendeng diharapkan dapat menjawab masalah air yang kerap menjadi persoalan warga NTT pada musim kemarau, baik untuk keperluan rumah tangga maupun irigasi pertanian.

“Untuk itu, hari ini kita akan meresmikan pengoperasian SPAM Kali Dendeng di Kota Kupang. Ini akan bisa dipakai untuk 15.000 Sambungan Rumah Tangga (SR), tetapi sampai saat ini baru dipakai sekitar 3.500 SR. Artinya masih ada sisa kapasitas yang besar sekali,” kata Presiden Jokowi.

Presiden Jokowi berpesan untuk melanjutkan pengembangan SPAM agar seluruh potensi kapasitasnya bisa termanfaatkan. “Harusnya ini tanggung jawab daerah, tanggung jawab kota, tanggung jawab provinsi, dan tanggung jawab PDAM. Tetapi untuk Kota Kupang akan kita bantu dari pemerintah pusat,” kata Presiden Jokowi.

SPAM Kali Dendeng dibangun Kementerian PUPR melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) NTT, Ditjen Cipta Karya dengan kontraktor PT Nindya Karya sejak tahun 2020 dan telah selesai pada 2022.

Pembangunan SPAM Kali Dendeng menggunakan APBN senilai Rp173 miliar yang digunakan untuk pembangunan intake, bak prasedimentasi, Instalasi Pengolahan Air Minum (IPA), reservoir berkapasitas 1.000 m3 di Alak Baru, reservoir kapasitas 100 m3, dan Jaringan Perpipaan Transmisi dan Distribusi.

SPAM Kali Dendeng memiliki kapasitas150 liter/detik yang diproyeksi dapat menambah cakupan layanan air minum perpipaan di 3 kecamatan Kota Kupang, yakni Kecamatan Alak 17,8%, Kecamatan Kota Lama 2,1%, dan Kecamatan Kota Raja 8,5% dari total layanan 15.000 SR.

Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti mengatakan SPAM Kali Dendeng yang dilengkapi dengan sistem modern dengan kontrol melalui SCADA bisa menghasilkan air bersih yang berkualitas dan bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat Kota Kupang.

“Seperti yang kita ketahui, daerah di sini sangat membutuhkan air karena sumber yang ada terbatas. Cakupannya hanya 10% saja, tetapi dengan dibangun SPAM Kali Dendeng kapasitas 150 liter/detik akan sangat membantu Kota Kupang,” kata Diana Kusumastuti.

Ketua RT 07 RW III Kecamatan Alak Matheos Tefa menyampaikan ucapan Terima kasih atas dibangunnya SPAM Kali Dendeng. Menurut Matheos, masyarakat Kecamatan Alak sebelumnya menggunakan air sumur, tetapi jika memasuki musim kemarau kering dan harus membeli air tangki.

“Kami sebelumnya setiap bulan beli air satu tangki Rp400 ribu, tetapi dua tahun ini kami tidak kesulitan air karena ada SPAM Kali Dendeng melayani air untuk masyarakat RT 07 yang sangat baik, mengalir setiap hari,” kata Matheos.

Turut hadir dalam peresmian, Pj Gubernur NTT Ayodhia Kalake, Pj Wali Kota Kupang Fahrensy P. Funay, Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri dan Lingkungan, Endra S. Atmawidjaja, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah NTT Normansjah Wartabone, dan Direktur Perumda Air Minum Kota Kupang Daniel Fredrik Maro. (Rls)

Continue Reading

Breaking News

Menteri Basuki : Progres Bendungan Mbay, Nagekeo NTT Capai 27%

Published

on

Bisniscorner.com – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mendampingi Presiden Joko Widodo meninjau progres pembangunan Bendungan Mbay di Kabupaten Nagekeo, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa (5/12/2023). Pembangunan bendungan telah memasuki tahap breakthrough terowongan pengelak dengan progres konstruksi 27%.

Presiden Jokowi minta agat pembangunan Bendungan Mbay dapat dioptimalkan fungsinya untuk menyuplai  air irigasi pada lahan pertanian di Kabupaten Ngagekeo seluas 4.200 hektare, plus potensi pengembanganannya seluas 1.900 hektare.

“Kita harapkan dengan selesainya Bendungan Mbay ini produksi beras di Kabupaten Nagekeo bisa meningkat sampai 250%,” kata Presiden Jokowi.

Menurut Presiden Jokowi, pembanguan bendungan beserta irigasi yang masif dibangun  selama ini dalam rangka strategi besar Pemerintah mencapai ketahanan pangan dan kedaulatan pangan nasional.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, ketersediaan air menjadi kunci pembangunan di NTT yang memiliki curah hujan lebih rendah dibanding daerah lain. “Pembangunan bendungan juga harus diikuti oleh pembangunan jaringan irigasinya. Dengan demikian bendungan yang dibangun dengan biaya besar dapat bermanfaat karena air-nya dipastikan mengalir sampai ke sawah-sawah milik petani,” kata Menteri Basuki.

Pembangunan Bendungan Mbay sesuai kontrak telah dimulai sejak 2021 melalui 2 paket pekerjaan dengan nilai kontrak Rp1,47 triliun. Paket I dikerjakan oleh kontraktor PT Waskita Karya (Persero) Tbk – Bumi Indah (KSO), sedangkan Paket II oleh PT Brantas Abipraya.

Bendungan ini memiliki luas genangan 499,55 hektare yang bersumber dari Sungai Aesesa. Dengan kapasitas tampung sebesar 51,74 juta m3, Bendungan Mbay diproyeksikan untuk pengembangan dan peningkatan Daerah Irigasi (DI) Mbay Kanan dan Kiri hingga 6.100 hektare.

Bendungan Mbay dibangun oleh Balai Wilayah Sungai Nusa Tenggara II Kupang terletak di Desa Rendubutowe, Kecamatan Aesesa Selatan yang berjarak sekitar 30 km dari pusat kota Kabupaten Nagekeo. Bendungan ini juga memiliki manfaat lain untuk mendukung kebutuhan air baku di Nagekeo sebesar 205 liter/detik dan mengurangi debit banjir Sungai Aesesa sebesar 283 m3/detik.

Pembangunan Bendungan Mbay menambah jumlah tampungan air berupa bendungan yang dibangun Kementerian PUPR di Provinsi NTT. Sebelumnya sejak 2015, di NTT telah diselesaikan dan diresmikan oleh Presiden Joko Widodo tiga bendungan yakni Bendungan Raknamo di Kabupaten Kupang (2018), Bendungan Rotiklot di Kabupaten Belu (2019), dan Bendungan Napun Gete di Kabupaten Sikka (2021). Selanjutnya juga tengah dibangun Bendungan Manikin di Kabupaten Kupang dan Bendungan Temef di Kabupaten Timor Tengah Selatan.

Turut hadir Staf Ahli Menteri Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, Direktur Bendungan dan Danau, Direktorat Jenderal Sumber Daya Air Kementerian PUPR Adenan Rasyid dan Direktut Operasi PT. Brantas Abipraya M. Toha Fauzi. (Rls)

Continue Reading

Berita Terbaru

Breaking News23 jam ago

Kementerian PUPR Pastikan Kesiapan Infrastruktur Jalan untuk Libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024

Bisniscorner.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan kesiapan jalan tol dan jalan nasional untuk mendukung kelancaran arus...

Breaking News2 hari ago

Tingkatkan Layanan Air Minum Kota Kupang, SPAM Kali Dendeng Diresmikan

Bisniscorner.com – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mendampingi Presiden Joko Widodo meresmikan pembangunan Sistem Penyediaan Air...

Breaking News3 hari ago

Menteri Basuki : Progres Bendungan Mbay, Nagekeo NTT Capai 27%

Bisniscorner.com – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mendampingi Presiden Joko Widodo meninjau progres pembangunan Bendungan Mbay...

Breaking News4 hari ago

Ucapkan Selamat Hari Bakti PUPR ke-78, Presiden Apresiasi Kinerja dan Kerja Cepat Kementerian PUPR

Bisniscorner.com – Presiden Jokowi mengapresiasi kerja keras dan kecepatan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) atas pembangunan berbagai infrastruktur....

Breaking News6 hari ago

Menteri Basuki Saksikan Pemasangan Girder Flyover Madukoro, Pintu Gerbang ke Kota Semarang

Bisniscorner.com – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menargetkan Flyover di Jalan Arteri Yos Sudarso Kota Semarang...

Breaking News7 hari ago

Tingkatkan Kinerja Pengelolaan Keuangan, Kementerian PUPR Tindaklanjuti Rekomendasi BPK RI

Bisniscorner.com – Dalam rangka peningkatan tata kelola pemanfaatan keuangan negara, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus berkomitmen untuk...

Trending