Bisniscorner.com – Dalam upaya memperkuat program Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kota Tangerang menggelar musyawarah kerja cabang di Novotel Tangerang, Minggu (2/5). Acara yang digelar serentak di tingkat Provinsi Banten ini dibuka langsung oleh Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar secara daring.
Dalam sambutannya Muhaimin
Iskandar menyampaikan bahwa saat ini berdasarkan hasil Lembaga survei, PKB mengalami peningkatan elektabilitas yang
kini meraih posisi di tiga besar. Raihan tersebut tidak boleh disia-siakan
karena merupakan kesempatan untuk menjadi pemenang pada pemilu 2024.
“Tidak boleh kita abaikan
momentumnya dan ini langkah sedikit lagi yang harus kita jalankan untuk benar
mewujudkan kemenangan itu. Ini artinya peluang kita 2024 terbuka lebar minimal
juara dua,” ujar Gus Ami sapaan akrab Muhaimin Iskandar.
Gus Ami pun mengingatkan
jajaran pengurus ditingkat DPC harus bekerja sungguh-sungguh mensosialisasikan
partai ke tengah-tengah masyarakat. Dengan begitu, kehadiran PKB juga menjadi
solusi persoalan yang dihadapi masyarakat, atau yang disebut dengan politik
kehadiran
“Kata kuncinya politik
kehadiran. Bisa melalui kegiatan keagamaan, kegiatan masyarakat, di pengajian,
di aktivitas RT dan RW di kegiatan hobi. Kemudian juga hadir di media baik itu
media umum maupun sosial media, harus kreatif dan cerdas,” imbuhnya.
“Jangan khawatir indonesia
membutuhkan tangan-tangan PKB untuk maju,”tegasnya.
Pada kesempatan yang sama,
Ketua DPC PB Kota Tangerang Ahmad Fuady menambahkan bahwa jajarannya telah
memiliki sejumlah program strategis guna meningkatkan elektabilitas PKB di Kota
Tangerang terutama pada pemilih milenial.
Tidak hanya itu, PKB Kota
Tangerang pun optimis pada pemilihan wali kota mendatang dapat mengusung
kadernya sendiri dengan lebih dulu mencapai target raihan 10 kursi DPRD.
Meski tidak menampik pemilih
milenial sangat berbeda dengan partai lainnya, Fuady optimis dengan program
rancangan yang disepakati bisa meningkatkan jumlah pemilih tersebut. Meski
demikian, pihaknya juga akan bergandengan dengan Nadhatul Ulama yang merupakan
rahim dari PKB.
“Tadi sesuai arahan dari ketua
umum bahwa kita harus cerdas dan kreatif, untuk itu upaya kami dalam meraih
simpati pemilih milenial yakni membaur kepada kaum melenial tersebut. Insyallah
PKB akan berkolaborasi dan kembali ke basis dukungan kita ke NU serta
memperluas jaringan PKB ke milenial,” kata Fuady yang juga anggota DPR Provinsi
Banten.
Fuady pun menegaskan PKB
dibawah kepemimpinannya menargetkan dapat meraih 3.000 anggota dalam satu tahun
kedepan melalui berbagai program kegiatan partai. Pembentukan dewan partai anak
ranting (DPART) di 104 kelurahan. (Fjn)