Connect with us

Breaking News

Kementerian PUPR Terus Selesaikan Pembangunan Jaringan Irigasi Baliase di Kabupaten Luwu Utara

Published

on

Bisniscorner.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tengah menyelesaikan pembangunan jaringan irigasi Baliase di Kabupaten Luwu Utara. Peningkatan kapasitas saluran irigasi yang bersumber dari Bendung Baliase ini diproyeksikan dapat memenuhi layanan Daerah  Irigasi (DI) lahan pertanian di Provinsi Sulawesi Selatan seluas 21.928 hektare (ha).

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan pembangunan dan rehabilitasi jaringan irigasi merupakan program prioritas Kementerian PUPR dalam rangka mendukung produksi pertanian yang berkelanjutan. Bendung dan Jaringan Irigasi Baliase merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) yang tercantum pada Peraturan Presiden No. 56 Tahun 2018.

“Pembangunan bendungan diikuti oleh pembangunan jaringan irigasinya. Dengan demikian bendungan yang dibangun dengan biaya besar dapat memberikan manfaat yang nyata di mana air akan mengalir sampai ke sawah-sawah milik petani,” kata Menteri Basuki.

Pembangunan Jaringan Irigasi Baliase dilakukan Kementerian PUPR melalui Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang (BBWSPJ), Ditjen Sumber Daya Air (SDA) dengan membangun 4 saluran irigasi baru yakni Jaringan Irigasi Baliase kiri, kanan 1, kanan 2, dan kanan 3. Pembangunan jaringan irigasi merupakan proyek lanjutan Bendung Baliase yang telah selesai dibangun pada 2018.

Jaringan Irigasi Baliase kiri dibangun  oleh kontraktor Jaya Konstruksi – Bumi Karsa (KSO) dengan progres fisik 43,3%. Pekerjaan yang dilaksanakan di antaranya saluran induk sepanjang 7,91 km, saluran sekunder 74,51 km, saluran pembuang 45,69 km, bangunan irigasi dan jembatan. Saluran irigasi bagian kiri akan memberi manfaat DI seluas 7.880 ha.

Selanjutnya Jaringan Irigasi Baliase Kanan 1 dibangun  oleh kontraktor Abipraya – Langgeng – Marinda (KSO) dengan progres fisik 55,7%. Pekerjaan yang dilaksanakan di antaranya saluran induk sepanjang 4,82 km, saluran sekunder 63,42 km, saluran pembuang 34,27 km, bangunan irigasi dan jembatan. Saluran irigasi bagian kanan 1 akan memberi manfaat DI seluas 4.919 ha.

Sedangkan Jaringan Irigasi Baliase Kanan 2 dibangun  oleh kontraktor Hutama  – Citra – Entolu (KSO) dengan progres fisik 33,2%. Pekerjaan yang dilaksanakan di antaranya saluran sekunder 60,99 km, saluran pembuang 40,70 km, bangunan irigasi dan jembatan.  Saluran irigasi bagian kanan 2 akan memberi manfaat DI seluas 5 567 ha.

Kemudian untuk Jaringan irigasi bagian kanan 3 masih dalam tahap rencana dengan manfaat irigasi seluas 3.562 ha. Secara keseluruhan biaya pembangunan bendung dan 3 (tiga) paket jaringan irigasi Baliase (Jaringan Baliase kiri, kanan 1 dan kanan 2) yang sedang berjalan, senilai Rp 1,37 triliun.

Sumber air jaringan irigasi Baliase berasal dari membendung Sungai Baliase dengan Daerah Aliran Sungai (DAS) sepanjang 946.20 km2. Konstruksi Bendung Baliase sendiri memiliki Tubuh bendung dengan lebar 100 meter, Lebar Mercu 83,5 meter dan Tinggi Mercu 4 meter (terhadap lantai depan).

Bendung Baliase membentang di wilayah kecamatan Masamba dan Mappadeceng dan akan mengairi di 5 wilayah kecamatan di Kabupaten Luwu Utara yakni Kecamatan Masamba, Mappadeceng, Sukamaju, Sukamaju Selatan, Baebunta, Baebunta Selatan, Malangke dan Malangke barat.

Pembangunan Bendung Baliase yang diikuti dengan jaringan irigasinya diharapkan dapat meningkatkan produktivitas sektor pertanian di Provinsi Sulawesi Selatan yang merupakan salah satu lumbung pangan nasional. Petani yang biasa mengandalkan suplai air dari tadah hujan dapat terpenuhi melalui air irigasi yang berkelanjutan, sehingga  intensitas tanam dari 100% menuju 245% dengan skala panen dari sekali setahun menjadi 2-3 kali dalam setahun.

“Bagaimanapun, produktivitas dalam membangun infrastruktur harus tetap terjaga di tengah masa pandemi ini. Hal ini mengingat bendung dan jaringan irigasi ini untuk ketahanan pangan kita. Justru karena pandemi, ketahanan pangan harus didukung untuk diperkuat. Hanya saja tantangan kita untuk tetap memonitor dan memastikan kondisi kesehatan staf dan mitra kerja kita serta menerapkan protokol kesehatan dengan ketat, seperti mewajibkan memakai masker, membiasakan cuci tangan, dan selalu menjaga jarak,” ujar Kepala Balai Besar Wilayah Sungai Pompengan Jeneberang Adenan Rasyid. (Rls)

Breaking News

Dukung Swasembada Pangan, Menteri PU Gelar Panen Demplot dan Pameran Hasil Panen IPHA

Published

on

Bisniscorner.com — Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menegaskan komitmennya dalam mendukung program swasembada pangan melalui kegiatan Panen Demplot sekaligus Pameran Hasil Panen teknologi Irigasi Padi Hemat Air (IPHA). Acara ini akan diselenggarakan pada Selasa, 22 April 2025, di kawasan Daerah Irigasi (DI) Rentang, Jawa Barat.

Menteri Dody menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menunjukkan secara langsung kualitas dan hasil nyata dari penerapan teknologi IPHA, yang terbukti efektif meningkatkan produksi padi sekaligus menghemat penggunaan air secara signifikan.

“Kementerian PU tidak hanya fokus membangun infrastruktur seperti jalan tol dan jembatan, tetapi juga memastikan air irigasi yang berkualitas dan cukup sampai ke sawah petani. Kegiatan ini merupakan bukti nyata efektivitas IPHA dalam mendukung ketahanan pangan nasional,” jelasnya kepada wartawan, Jumat (18/4).

Dalam kegiatan ini, panen akan dilakukan pada tiga demplot IPHA dari total 208 demplot yang telah diimplementasikan oleh Kementerian PU melalui Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Cimanuk-Cisanggarung. Menteri Dody dijadwalkan hadir secara langsung untuk menunjukkan hasil panen tersebut kepada masyarakat umum dan para pemangku kepentingan terkait.

Teknologi IPHA menggunakan metode pengairan berselang (intermittent irrigation), yang memungkinkan lahan sawah mengalami siklus basah-kering secara teratur. Metode ini terbukti dapat menghemat air hingga 30% dan meningkatkan produktivitas padi secara signifikan hingga mencapai 169% dibanding metode konvensional.

“Dengan IPHA, kita tidak hanya bicara soal penghematan air, tetapi juga peningkatan kualitas hasil panen padi. Keberhasilan ini menjadi landasan kuat untuk memperluas penerapan teknologi ini ke daerah-daerah irigasi lain,” tambah Menteri Dody.

Sebelumnya, hingga 17 April 2025, sebanyak 18 demplot IPHA dari total 356 hektare yang tersebar di Kabupaten Indramayu, Cirebon, dan Majalengka telah dipanen. Hasil panen menunjukkan rata-rata produktivitas sebesar 10,35 ton/ha Gabah Kering Panen (GKP), jauh lebih tinggi dibanding rata-rata produktivitas padi konvensional sekitar 6 ton/ha.

Kepala BBWS Cimanuk-Cisanggarung, Dwi Agus Kuncoro, menjelaskan bahwa berbagai upaya telah dilakukan untuk optimalisasi penerapan IPHA, seperti rehabilitasi saluran induk dan sekunder, perbaikan pintu air, serta optimalisasi bendung Rentang.

Selain itu, Kementerian PU juga telah mengembangkan sistem informasi pengelolaan air berbasis digital untuk mendukung implementasi IPHA, memudahkan petugas lapangan dan petani dalam mengatur jadwal pengairan, volume debit air, serta peringatan dini kekeringan.

Dengan pencapaian ini, Menteri Dody optimistis bahwa target swasembada pangan nasional dapat dicapai lebih cepat. “Kami berharap IPHA menjadi solusi tepat untuk mengatasi tantangan kekeringan sekaligus membantu meningkatkan kesejahteraan petani dan memperkuat ketahanan pangan Indonesia,” pungkas Menteri Dody. (*)

Continue Reading

Breaking News

Diramaikan Aksi Teatrikal, Rumah Budaya HMA Sukses Gelar Halal Bi Halal Bersama Seniman dan Budayawan

Published

on

Bisniscorner.com – Rumah budaya HMA di Jl. Pakancilan, Desa Kuta, RT.2/RW.3, Sukagalih, Megamendung, Bogor Regency, West Java pada Rabu, 16 April 2025 lakukan kegiatan silaturahim dengan para seniman dan budayawan Bogor.

Kegiatan yang digagas Halimah Munawir sebagaibowner Rumah Budaya HMA dilaksanakan dalam rangka Halal Bi Halal antara sesama pegiat seni dan budaya. Hadir dalam kegiatan ini antara lain unsur dari KPJ Merdeka Bogor, Sanggar Jangkar Jiwa, Trotoar Kreatif, Folusi Senja, Bujangga Manik Society, Bogor Wanita Berkebaya (BWB), para pelukis Bogor dan tuan rumah Rumah Budaya HMA, Halimah Munawir

Yang unik dari kegiatan para pengiat seni dan budaya ini adalah spontanitas karya kreatif yang mereka tampilkan dalam kegiatan, KPJ Merdeka pimpinan Tohir Kulikulo menyajikan lagu-lagu balada ala KPJ, pembacaan puisi dari Folusi Senja, tari dan nyanyian dari BWB dan kolaborasi teatrikal dari Jangkar Jiwa  dan seluruh elemen yang hadir.

Aksi teatrikal jangkar Jiwa

Mengusung tema membaca realitas Indonesia yang masih terpuruk dengan persoalan korupsi, penyimpangan kekuasaan, problem kemiskinan, ketimpangan hukum, ketertindasan dan kebodohan yang disinyalir akibat salah urus negara serta intervensi kepentingan global membuat bangsa ini kehilangan daya hidupnya, kehilangan jati diri dan semangat juangnya serta kehilangan pemimpin yang mampu mengarahkan rakyat ke jalan kemakmuran, kesejahteraan dan kejayaan.

Melalui aksi teatrikal yang diperankan anak-anak binaan sanggar Jangkar jiwa sebagai simbol generasi baru indonesia, Heri Cokro penulis naskah sekaligus aktor mengangankan lahirnya pemimpin dari rahim ibu Pertiwi, putra bangsa sejati untuk memandu arah perjuangan bangsa menuju kebangkitan.

Heri Cokro menyampaikan dalam aksi teatrikalnya bahwa telah hadir calon pemimpin besar yang memiliki daya juang tinggi, memiliki kepedulian terhadap kaum lemah, memiliki visi kenegarawanan yang berpijak pada kearifan lokal dan menguasai kemampuan tata kelola birokrasi yang mumpuni, “Dia telah hadir, telah menjelma, telah bekerja dan telah melakukan banyak terobosan untuk menata wilayah kekuasaannya, khususnya di Jawa Barat,” ungkapnya.

Menurut Verry KS, yang bertindak sebagai sutradara pementasan ini, “Saya berharap, kehadiran Kang Dedi Mulyadi (KDM) sebagai fenomena positif dalam memimpin Jawa Barat merupakan pertanda alam untuk kebangkitan Nusantara di masa depan, pemimpin serupa ini harus kita dukung dengan gerakan bersama seluruh warga bangsa dalam upaya merestorasi Indonesia,” ungkapnya.

Selepas tampilan team jangkar Jiwa acara berlanjut dengan tampilan karya seni, pertunjukan aneka busana kebaya warisan leluhur bangsa, dan ditutup dengan doa serta makan nasi liwet bersama.

“Keguyuban para pelaku seni dan budaya ini adalah modal untuk saling memberi kontribusi bagi kemajuan negeri yang bisa melebar menyentuh jiwa bangsa untuk bergerak menjaga sendi-sendi kebudayaan dan kearifan Nusantara, berjuang dalam persatuan membangun peradaban maju menuju visi Indonesia raya,” demikian Halimah Munawir menyampaikan. (Rls)

Continue Reading

Breaking News

Segera Berlaku, Berikut Besaran Tarif Tol Tanjung Pura – Pangkalan Brandan

Published

on

Bisniscorner.com  – PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) menyampaikan besaran tarif Tarif Tol Binjai – Langsa Seksi 3 (Tanjung Pura – Pangkalan Brandan) berdasarkan Surat Keputusan Menteri Pekerjaan Umum (PU) Nomor 362 Tahun 2025 tanggal 10 Maret 2025 tentang Penetapan Golongan Kendaraan dan Besaran Tarif Tol Binjai – Langsa Seksi 3 (Tanjung Pura – Pangkalan Brandan) yang akan segera berlaku.

Executive Vice President (EVP) Sekretaris Perusahaan Hutama Karya, Adjib Al Hakim, mengatakan bahwa sejak dioperasikan tanpa tarif mulai 11 Maret 2025, Hutama Karya telah melakukan sosialisasi masif kepada masyarakat melalui berbagai kanal komunikasi, termasuk diskusi bersama para regulator, akademisi, dan pengamat ekonomi untuk membahas persiapan pemberlakuan tarif melalui Forum Group Discussion (FGD) yang dilaksanakan pada hari Senin (14/4).

“Kami berharap sosialisasi ini dapat meningkatkan pemahaman pengguna mengenai aturan berkendara yang tepat dan manfaat dari keberadaan jalan tol ini. Selain itu, dalam FGD yang telah berlangsung, kami juga menerima berbagai masukan dari para partisipan yang akan menjadi bahan evaluasi untuk peningkatan kualitas dan pelayanan jalan tol yang terus kami perbaiki dan tingkatkan,” ujar Adjib.

Dalam FGD tersebut, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kabupaten Langkat, Mulyono, menyampaikan bahwa Pemerintah Provinsi pada dasarnya mendukung pemberlakuan tarif yang diyakini telah melalui kajian menyeluruh oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT). Ia juga mendorong percepatan pembangunan ruas lanjutan Brandan – Kuala Simpang – Langsa guna melengkapi konektivitas Tol Binjai – Langsa.

“Dengan tersambungnya ruas tersebut, aksesibilitas antar wilayah Sumatra Utara dan Aceh pastinya akan semakin baik, sehingga distribusi logistik dan mobilitas masyarakat pun menjadi lebih lancar dan efisien,” ujarnya.

Berdasarkan SK Menteri PU terkait dengan penetapan tarif tol tersebut, berikut besaran tarif pada Tol Binjai – Langsa Seksi Tanjung Pura – Pangkalan Brandan:

Asal                       Tujuan  Gol I      Gol II & III           Gol IV & V

Pangkalan Brandan*

Tanjung Pura      Rp 26.500             Rp 40.000             Rp 53.500

Stabat                   Rp 64.500             Rp 96.500             Rp 129.000

Binjai                     Rp 81.000             Rp 122.000          Rp 162.500

*Berlaku juga untuk tujuan sebaliknya

Dengan segera dilakukan penetapan tarif tersebut, Hutama Karya menghimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk mengecek tarif gerbang tol tujuan sebelum berangkat dan memastikan kecukupan saldo Kartu Uang Elektronik (UE) agar menghindari antrian di gerbang tol serta memantau informasi melalui akun resmi media sosial Hutama Karya di @HutamaKaryaTollRoad dan @HutamaKarya serta menghubungi Call Center Tol Binjai – Langsa Seksi Tanjung Pura – Pangkalan Brandan di 0823-6784-6784 jika terjadi keadaan darurat atau keluhan di jalan tol. (Rls)

Continue Reading

Berita Terbaru

Breaking News1 hari ago

Dukung Swasembada Pangan, Menteri PU Gelar Panen Demplot dan Pameran Hasil Panen IPHA

Bisniscorner.com — Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menegaskan komitmennya dalam mendukung program swasembada pangan melalui kegiatan Panen Demplot sekaligus...

Breaking News2 hari ago

Diramaikan Aksi Teatrikal, Rumah Budaya HMA Sukses Gelar Halal Bi Halal Bersama Seniman dan Budayawan

Bisniscorner.com – Rumah budaya HMA di Jl. Pakancilan, Desa Kuta, RT.2/RW.3, Sukagalih, Megamendung, Bogor Regency, West Java pada Rabu, 16...

Breaking News2 hari ago

Segera Berlaku, Berikut Besaran Tarif Tol Tanjung Pura – Pangkalan Brandan

Bisniscorner.com  – PT Hutama Karya (Persero) (Hutama Karya) menyampaikan besaran tarif Tarif Tol Binjai – Langsa Seksi 3 (Tanjung Pura...

Breaking News2 hari ago

Dorong Investasi Infrastruktur, Wamen Diana Paparkan Peluang Kerja Sama ke Delegasi Nantong dan KJRI Shanghai

Bisniscorner.com  – Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti melakukan pertemuan daring dengan Kantor Urusan Luar Negeri Kota Nantong, Tiongkok...

Breaking News3 hari ago

Tinjau TPA Benowo Bersama Menko AHY, Wamen Diana Apresiasi Model Pengelolaan Sampah Berbasis Energi

Bisniscorner.com  – Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti mendampingi Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan (IPK) Agus Harimurti...

Breaking News3 hari ago

Kolaborasi Strategis Bethsaida Healthcare dan Jakarta Heart Center, Hadirkan Layanan Jantung Terpadu di Banten

Bisniscorner.com  — Bethsaida Healthcare resmi menjalin kerja sama strategis dengan Jakarta Heart Center untuk penyempurnaan Heart & Vascular Center, sebuah...

Trending