Bisniscorner.com – World Cleanup Day (WCD) telah selesai, seluruh dunia merayakan hari aksi bersihbersih se-dunia yang dilaksanakan serentak di bulan September 2021, termasuk Indonesia. 191 negara terlibat dalam aksi ini yang menggerakkan seluruh relawan untuk membersihkan negaranya masing-masing.
Tim WCD Indonesia telah merampungkan jumlah data yang masuk
dari berbagai jaringan team, komunitas dan pemerintah di seluruh Indonesia.
Sebanyak 5.375.805 kilogram atau sekitar 5.375 ton sampah telah berhasil
dipilah dan diolah. Total relawan yang terlibat adalah 1.292.853 orang yang
tersebar di 7.891 titik atau mengikuti aksi dari rumah masing-masing dari
tanggal 12-24 September 2021.
Di antara 5.371 ton sampah yang terkumpul tersebut, di
antaranya 403.474 kilo adalah sampah plastik, 2.377 ton jenis sampah lainnya
yang dapat didaur ulang, 1.024 ton organik dan 1.570 ton adalah residu.
Bank Sampah memainkan peran yang penting dalam suksesnya
edukasi, aksi dan pilah sampah di WCD, sebanyak 1.440 Bank Sampah terlibat
dalam membantu menyukseskan event ini. Selain Bank Sampah, peran Dinas
Lingkungan Hidup juga memberi pengaruh yang besar. Sementara untuk komunitas,
ada 1.466 komunitas yang ikut melapor partisipasinya dalam kegiatan WCD
2021.
“Kami mengapresiasi kepada relawan yang terlibat dan
seluruh mitra serta jajaran pemerintah yang telah mendukung WCD. Semoga semangatnya
tidak hanya waktu WCD, tetapi terus dijaga secara berkelanjutan. Kami dari
pemerintah mengapresiasi dan bangga dengan hasil yang telah dicapai,”
terang Novrizal Tahar, Direktur Pengelolaan Sampah KLHK memberikan tanggapannya
pada saat menerima laporan kegiatan WCD Indonesia.
Sementara itu jumlah sekolah dan pesantren yang terlibat
ada 2961 mengadakan aksi cleanup di sekolah atau pesantrennya, maupun ikut aksi
dari rumah masing-masing. 107 universitas dan 62 perusahaan juga terlibat aksi
dan mendukung kegiatan WCD.
“Aksi Decluttering, cleanup dan pilah sampah dari rumah
telah berjalan dengan baik di bulan September, lebih dari 5300 ton sampah
dipilah dan dikelola Bersama mitra WCD. Saatnya memastikan bagaimana semangat
ini berkelanjutan dan butuh dijaga untuk terus berupaya mengurangi dan
mengelola sampah Bersama. Januari 2022, Indonesia menjadi tuan rumah Let’s Do
It World Conference, di mana kita akan host 191 negara secara online. Ini
adalah bagian dari salah satu untuk melanjutkan semangat momentum World Cleanup
Day ini,” papar Agustina Iskandar
Crombach, leader World Cleanup Day Indonesia.
Kegiatan WCD Indonesia didukung oleh Kementerian
Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Kementerian Lingkungan Hidup dan
Kehutanan, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, serta
Kementerian Pemuda dan Olahraga. Disamping mendapatkan dukungan dari
kementerian, kegiatan WCD Indonesia 2021 juga didukung oleh AXA Indonesia, Ikea
Indonesia, Waste4Change dan dr. Soap. Selain itu, turut didukung oleh Pemerintah
Daerah seperti Gubernur Jawa Tengah, Jawa Barat. Kalimantan Timur dan Sumatera
Selatan serta bupati dan walikota.
WCD Indonesia 2021 juga digerakkan oleh 9 organisasi core
team yaitu Let’s Do It Indonesia, Indorelawan, DFW (Destructive Fishing Watch Indonesia),
GMB (Gerakan Mari Berbagi), Cleanaction, Pepelingasih, IMTLI (Ikatan Mahasiswa
Teknik Lingkungan Indonesia), Bebas Sampah Indonesia, dan JCI Indonesia.
Disamping itu, berbagai stakeholders lainnya turut mendukung kegiatan, seperti
Mula Indonesia, Lions Club Indonesia, JCI Bandung, BersihBersih Bali, LDII
(Lembaga Da’wah Islam Indonesia), Dompet Dhuafa Volunteers, Kertabumi
Recycling, Smash ID, KWI (Konferensi Waligereja Indonesia), Seasoldier, Ocean
Kita, Econusa, FAJI (Federasi Arung Jeram Indonesia), Sobat Bumi, Econusa,
Pangea Movement, Asosiasi Pramugari Pramugara Indonesia, Walantara, INRII
Homeschooling, FORKOCI (Forum Komunitas Kerukunan Cirebon), RKRI (Rumah Kerja
Relawan Indonesia), Puteri Hutan Indonesia, Komunitas Amuba (Anti Mubazir),
GNIB (Green Network Indonesia Berbangsa), Kemangteer, Greeneration Foundation,
PUAN (Perempuan Amanat Nasional), Dulur Petualang, Sahabat Lingkungan
(Saling.id), Universitas Mpu Tantular Pecinta Alam (UMTALA), Asosiasi Bank
Sampah Indonesia, dan Asosiasi Daur Ulang Plastik Indonesia. (Rls)