Connect with us

Breaking News

Menkes dan Menparekraf Ajak Mahasiswa Baru UPH Wujudkan Indonesia Jadi Negara Maju

Published

on

Bisniscorner.com – Menteri Kesehatan  RI, Ir. Budi Gunadi Sadikin, CHFC., CLU ketika menjadi narasumber dalam seminar Distinguished Guest Speaker (DGS) di UPH mengatakan, semua bangsa ingin menjadi negara maju, termasuk Indonesia. Setiap bangsa hanya punya satu kesempatan untuk jadi negara maju, yaitu pada saat puncak bonus demografi, di mana populasi penduduk usia produktif tercapai pada tahun 2030-2035. Kenapa usia produktif itu penting? Karena mereka yang menghasilkan pendapatan. Kalau kita gagal memanfaatkan peluang itu, kita akan menjadi negara menengah seumur hidup.

Sebagai institusi pendidikan, universitas memiliki peran kunci dalam menciptakan generasi muda untuk menjadi pemimpin di masa depan. Hal ini menjadi komitmen Universitas Pelita Harapan (UPH) dengan mendidik generasi muda yang berintegritas tinggi, transformatif, dan berkarakter mulia.

Komitmen tersebut tercermin dalam inisiatif-inisiatif UPH dalam menginspirasi generasi muda, salah satunya melalui seminar DGS yang menghadirkan Ir. Budi Gunadi Sadikin, CHFC., CLU., selaku Menteri Kesehatan dan Dr. Sandiaga S. Uno, B.B.A., M.B.A., selaku Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf).

Seminar yang berlangsung pada Jumat, 25 Agustus 2023 bertempat di Grand Chapel UPH Kampus Lippo Village, Tangerang, ini merupakan bagian dari rangkaian kegiatan UPH Festival 2023 yang bertujuan untuk menyambut para mahasiswa baru Tahun Akademik (TA) 2023/2024. Melalui seminar ini, UPH juga berharap dapat memperluas wawasan para mahasiswa baru melalui pemaparan yang disampaikan oleh kedua narasumber.

Dr. (Hon.) Jonathan L. Parapak, M.Eng.Sc., selaku Rektor UPH dalam sambutannya mengatakan, saya berharap, apa yang disampaikan Pak Menteri dapat memberkati dan menyemangati para mahasiswa baru. Seminar ini juga diharapkan dapat mempersiapkan mahasiswa baru untuk mulai berpikir tentang kepemimpinan yang transformatif.

Dalam paparannya, Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa pendidikan menjadi elemen penting untuk memajukan suatu negara. Ia menjelaskan, sebuah negara dapat dikatakan sebagai negara maju jika memiliki pendapatan per kapita di atas US$ 12.500. Saat ini, Indonesia merupakan negara berpenghasilan menengah atas dengan pendapatan per kapita sebesar US$ 4.700.

Menurut Budi, kesempatan Indonesia untuk menjadi negara maju akan tercapai melalui momentum bonus demografi pada tahun 2030-2035, yakni titik di mana persentase populasi penduduk usia produktif

di Indonesia menjadi yang paling tinggi.

“Semakin banyak orang yang produktif, maka semakin banyak dorongan pertumbuhan ekonominya. Tujuh sampai dua belas tahun ke depan, adalah masa-masa paling penting dalam sejarah bangsa Indonesia. Supaya bisa tembus pendapatan per kapita menjadi US$ 12.500, ada dua sektor yang harus diutamakan dalam 10 tahun ke depan, yaitu pendidikan dan kesehatan,” kata Budi.

Budi menyampaikan harapannya agar para mahasiswa baru UPH agar turut berkontribusi mewujudkan Indonesia menjadi negara maju. Pertama, mempelajari pergeseran pola ekonomi serta perubahan kehidupan, khususnya di bidang teknologi dan industri. Kedua, membangun relasi dengan cara aktif dalam kegiatan di dalam kampus maupun di luar kampus. Ketiga, menjadi sosok yang energik serta memiliki tujuan hidup.

Mengakhiri pesannya, Budi mengungkapkan, “Selamat kepada UPH dan Pak Jonathan atas darmabaktinya untuk mendidik anak-anak muda bangsa Indonesia karena saya percaya, if you want one year of prosperity, you grow grain. If you want 10 years of prosperity, you grow trees. But if you want 100 years of prosperity, you grow people.”

Berperan Majukan Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif

Turut memberikan pesan melalui rekaman video, Sandiaga Uno mengatakan bahwa era revolusi industri 4.0 menuntut manusia untuk dapat beradaptasi dengan perubahan yang cepat. Perubahan tidak hanya bicara mengenai bagaimana cara memanfaatkan teknologi, melainkan juga tentang melibatkan masyarakat dalam beragam aspek kehidupan.

Dalam hal ini ia menjelaskan, salah satu sektor yang banyak melibatkan masyarakat secara luas ialah pariwisata dengan jumlah tenaga kerja sebesar 22,9 juta jiwa dan sebanyak 23,9 juta jiwa di industri ekonomi kreatif.

Lebih lanjut, alumni Doktor Manajemen UPH lulusan tahun 2020 ini menuturkan, selamat kepada UPH atas terselenggaranya UPH Festival 2023. Saya berharap seluruh komunitas UPH dapat berperan aktif dalam sektor ini, karena ada peluang besar untuk berinovasi dan bersama-sama memajukan Indonesia menuju masa depan yang lebih gemilang.

Transformasi Sistem Kesehatan Indonesia

Selain menjadi pembicara dalam seminar DGS, Menkes juga memberikan pesan inspiratif kepada mahasiswa Fakultas Kedokteran dan Keperawatan UPH. Dalam kesempatan itu, Budi menyampaikan bahwa transformasi sistem kesehatan diperlukan agar dapat mewujudkan Indonesia menjadi negara maju.

Budi menilai, sistem pelayanan kesehatan di Indonesia saat ini cenderung fokus untuk menangani orang sakit. Menurutnya, konsep tersebut harus diubah dengan cara memastikan masyarakat untuk tetap hidup sehat. Terkait hal ini, Budi mengapresiasi langkah UPH melalui Fakultas Kedokteran yang telah menghadirkan Program Pendidikan Dokter Spesialis Kedokteran Keluarga Layanan Primer (PPDS KKLP).

Budi menambahkan, Kementerian Kesehatan juga berkomitmen melakukan transformasi sistem kesehatan di Indonesia yang terbagi dalam enam pilar. Pertama, transformasi layanan primer dengan cara mengedukasi penduduk, pencegahan primer dengan menambah imunisasi rutin, pencegahan sekunder melalui screening 14 penyebab kematian tertinggi di tiap usia, serta meningkatkan kapasitas dan kapabilitas layanan primer. Kedua, transformasi layanan rujukan dengan cara meningkatkan akses dan mutu layanan. Ketiga, transformasi sistem ketahanan kesehatan melalui peningkatan ketahanan sektor farmasi dan alat kesehatan serta memperkuat ketahanan tanggap darurat.

Selanjutnya keempat, transformasi sistem pembiayaan kesehatan dengan membuat regulasi yang adil dan berkelanjutan. Kelima, transformasi sumber daya manusia (SDM) dengan menambah kuota mahasiswa, beasiswa dalam dan luar negeri, dan kemudahan penyetaraan tenaga kesehatan lulusan luar negeri. Keenam, transformasi teknologi kesehatan dengan cara pengembangan serta pemanfaatan teknologi digitalisasi dan bioteknologi di sektor kesehatan.

UPH Festival 2023: Godly Transformational Leadership

“Godly Transformational Leadership” menjadi tema UPH Festival tahun ini. Tema ini dipilih untuk memberi motivasi kepada para mahasiswa baru agar siap menjadi pemimpin masa depan yang unggul melalui pendidikan yang holistik dan transformatif yang mereka terima di UPH. Tema ini juga mencerminkan komitmen UPH untuk memberikan wadah kepada mahasiswa dalam menjalani panggilan mereka dan menjadi agen perubahan yang transformatif, bahkan sejak masa kuliah mereka dimulai.

Melalui seminar DGS dan seluruh rangkaian UPH Festival, menjadi bukti bahwa UPH berkomitmen dalam memperlengkapi mahasiswa sejak awal memasuki dunia perkuliahan dengan beragam rangkaian acara bermutu.

Selama masa kuliah, mahasiswa UPH akan mendapatkan pendidikan terbaik melalui kurikulum yang relevan dengan perkembangan zaman, dosen yang kompeten, dan fasilitas yang lengkap. Seluruh mahasiswa dipersiapkan untuk mencapai prestasi tertinggi dan menjadi lulusan yang hebat di masa depan, serta memberikan dampak nyata bagi bangsa Indonesia.

UPH siap menjadi tempat di mana mahasiswa dapat bertransformasi menjadi pemimpin unggul yang

mampu membawa perubahan. (Rls)

Breaking News

Menteri Dody Lantik Kepala BPJT dan Jabatan Fungsional Ahli Utama

Published

on

Bisniscorner.com  – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo melantik Pejabat Fungsional Ahli Utama dan Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) di lingkungan Kementerian PU, Rabu (26/03/2025). Pelantikan dilakukan dalam rangka pengukuhan pejabat dan reorganisasi Kementerian PU di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang dilantik pada 20 Oktober 2024.

Adapun Pejabat Fungsional Ahli Utama yang dilantik adalah Iwan Suprijanto selaku Penata Kelola Bangunan Gedung dan Kawasan Permukiman Ahli Utama berdasarkan Keputusan Presiden RI No 7/M tahun 2025. Dan juga R. Endra S. Atmawidjaja selaku Penata Kelola Penyehatan Ahli Lingkungan Ahli Utama yang dilantik berdasarkan Keputusan Presiden No 14/M tahun 2025.

Sementara, itu Willan Oktavian juga dilantik sebagai Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dan merangkap sebagai anggota unsur pemerintah berdasarkan Keputusan Menteri PU No 321.1/KPTS/M/2025.

Menteri Dody berpesan kepada seluruh pejabat yang dilantik, supaya melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan.

“Saya percaya, saudara sekalian akan melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan. Semoga Allah SWT bersama kita semua,” kata Menteri Dody.

Turut hadir dalam pelantikan ini, seluruh Pejabat Tinggi Madya di lingkungan Kementerian PU. (*)

Continue Reading

Breaking News

Jelang Mudik Lebaran 2025, Menteri Dody Pastikan Kesiapan Infrastruktur Jalan Menuju Pelabuhan di Provinsi Banten

Published

on

Bisniscorner.com  – Dalam rangka menyambut Mudik Lebaran Tahun 2025, Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo melakukan peninjauan akses jalan nasional menuju Pelabuhan Bandar Bakau Jaya (BBJ), dan Pelabuhan Ciwandan di Provinsi Banten, Selasa (25/03/2025). Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan kesiapan akses jalan nasional dalam menyambut puncak arus mudik.

Menteri Dody menyampaikan, preserfasi atau penigkatan kualitas jalan ini dilakukan untuk menindaklanjuti permohonan Menteri Perhubungan supaya akses jalan menuju pelabuhan yang akan dipakai untuk arus mudik dalam kondisi baik dan optimal. “Selain Pelabuhan Merak, ada beberapa pelabuhan alternatif yang diarahkan oleh Menteri Perhubungan untuk dipakai selama arus mudik. Ada Pelabuhan BBJ untuk kendaraan truk besar dan Pelabuhan Ciwandan untuk motor dan truk kecil angkutan sembako,” kata Menteri Dody.

Menteri Dody mengatakan, Kementerian PU melalui Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) Banten telah melakukan preserfasi akses jalan menuju Pelabuhan ASDP Merak,  Pelabuhan BBJ dan beberapa akses jalan menuju Pelabuhan Ciwandan. Sementara, untuk penanganan akses jalan Lingkar Selatan Cilegon (Jl. Aat Rusli) merupakan kewenangan Pemerintah Kota Cilegon. Sehingga Kementerian PU melalui BPJN Banten telah berkoordinasi dengan Walikota Cilegon terkait penanganan jalan tersebut.

“Kementerian PU telah melakukan komunikasi dengan Walikota Cilegon dan Alhamdulillah beliau berkenan untuk ikut membantu meningkatkan kualitas jalan. Walaupun Pelabuhan Ciwandan ini sebenarnya jalur sepeda motor, tetapi volumenya juga akan sangat tinggi, sehingga perlu dilakukan peningkatan kualitas jalan. Untuk yang dari arah Jakarta menuju Cilegon Alhamdulillah sudah selesai, tinggal sisa sedikit perbaikan jalan untuk arus balik menuju Jakarta, mungkin malam ini akan selesai,” kata Menteri Dody.

Menteri Dody juga memastikan kesiapan jalan nasional dan jalan tol di seluruh Indonesia dalam menyambut arus mudik. “Basically seluruh jalan nasional dan jalan tol sudah siap menerima puncak arus mudik. Di samping itu, per 25 Maret 2025, Kementerian PU telah menyiapkan sekitar 545 posko mudik di seluruh Indonesia. Untuk daerah-daerah yang disebut sebagai titik lelah, Kementerian PU juga telah melengkapi posko mudik dengan fasilitas tempat istirahat, mobile toilet, sajian minuman, hingga layanan fisioterapi,” kata Menteri Dody.

Untuk akses menuju Pelabuhan BBJ, beberapa upaya preserfasi jalan yang telah dilakukan adalah mill and inlay pada jembatan FO Seruni sepanjang 58,70 meter dan jembatan Serdang Terate sepanjang 36,2 meter. “Selain itu, telah dilakukan pemeliharaan rutin seperti penambalan lubang, pemangkasan tanaman, dan pembersihan saluran pada ruas jalan sejauh 22 kilometer yang menghubungkan Pelabuhan BBJ dengan Pelabuhan ASDP Merak,” kata Kepala BPJN Banten, Wahyu S. Winurseto.

Penanganan juga dilakukan pada akses jalan dari Simpang Cilegon Barat menuju Pelabuhan ASDP Merak sepanjang 5,02 kilometer dan ruas Tol Tangerang-Merak dari Simpang PCI menuju Pelabuhan BBJ sepanjang 9 kilometer. Penanganan tersebut termasuk mill and inlay jembatan FO akses Merak sepanjang 225,2 meter serta pengecatan kerb dan railing.

Untuk akses ke Pelabuhan Ciwandan, Kementerian PU juga melakukan pemeliharaan jalan sepanjang 10,2 kilometer dari Simpang Cilegon menuju pelabuhan. Pemeliharaan meliputi penambalan lubang, pemangkasan rumput, dan pembersihan saluran untuk memastikan jalan dalam kondisi layak dilalui.

Menteri Dody berharap, para pemudik dapat memanfaatkan fasilitas Posko Mudik Kementerian PU di jalan nasional dan Rest Area yang berada di jalan tol. Sehingga, perjalanan mudik menjadi lebih aman dan nyaman. “Harapannya, para pemudik dapat melakukan perjalanan mudik dengan nyaman, aman dan sampai ke kampung halaman dengan selamat. Begitu pula saat kembali ke tempat bekerja,” tandas Menteri Dody.

Turut hadir mendampingi Menteri Dody, Kepala BPJN Banten Wahyu S. Winurseto dan Kepala BPPW Banten Luciana Angelina. (*)

Continue Reading

Breaking News

Menteri PU Dukung Exit Tol Cipali KM 87+950 untuk Industri Subang Smartpolitan

Published

on

Bisniscorner.com  – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menegaskan dukungan penuh terhadap pembangunan exit tol sementara di Jalan Tol Cipali KM 87+950, guna memfasilitasi Kawasan Industri Subang Smartpolitan. Hal tersebut disampaikan saat menerima kunjungan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi di Kantor Kementerian PU, Senin (24/3).

Menteri Dody mengatakan pihaknya siap mendukung berbagai pembangunan infrastruktur strategis yang berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi Jawa Barat. “Kami siap mendukung pembangunan exit tol ini dan terbuka untuk berdiskusi lebih lanjut apabila terdapat kendala terkait regulasi. Yang paling penting adalah niat bersama untuk mendorong kemajuan,” jelas Menteri Dody.

Direktur Jalan Bebas Hambatan Wilan Oktavian menyampaikan hasil kajian awal yang telah dilakukan sejak 6 Februari mengenai usulan exit tol Cipali KM 87+950. Menurut Wilan, jarak antara Interchange KM 87+950 Jalan Tol Cipali dengan Junction Cipeundeuy di KM 89+475 hanya sekitar 1,525 km. Hal ini belum memenuhi persyaratan jarak antar simpang susun sesuai dengan PP 23/2024 jika Junction Cipeundeuy mulai beroperasi, sehingga exit tol Cipali KM 87+950 disarankan menjadi akses sementara.

Selain itu, Wilan juga memberikan informasi terkini mengenai progres pembangunan akses tol Patimban sepanjang 37 km. Proyek ini terdiri dari 14 km yang dibiayai oleh Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) dan 23 km melalui APBN. “Target operasional untuk bagian yang didanai APBN adalah pada kuartal III 2026, sementara bagian BUJT pada kuartal IV 2026,” tambah Wilan.

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Dedi menyampaikan bahwa konektivitas yang baik sangat vital bagi investasi dan proses perekrutan tenaga kerja di kawasan industri tersebut. “Kami tengah mempersiapkan perekrutan sekitar 18.000 tenaga kerja untuk pabrik BYD, salah satu tenant utama di Kawasan Industri Subang Smartpolitan. Solusi terbaik untuk kelancaran akses ke kawasan industri ini adalah melalui pembangunan exit tol Cipali KM 87+950,” kata Gubernur Dedi.

Gubernur Dedi juga menyampaikan apresiasi atas dukungan kuat dari Menteri PU terhadap pembangunan pintu tol sementara tersebut. “Kami sangat berterima kasih atas dukungan dari Kementerian PU, yang sangat membantu dalam meningkatkan mobilitas industri serta kelancaran rekrutmen tenaga kerja di Subang Smartpolitan,” lanjutnya.

Dalam pertemuan ini, Menteri Dody didampingi oleh Direktur Jenderal Bina Marga Roy Rizali Anwar, Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Rachman Arief Dienaputra, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol Miftachul Munir, serta Staf Khusus Menteri Bidang Dukungan Kebijakan dan Kelembagaan Syamsul Bachri Yusuf. (Rls)

Continue Reading

Berita Terbaru

Breaking News23 jam ago

Menteri Dody Lantik Kepala BPJT dan Jabatan Fungsional Ahli Utama

Bisniscorner.com  – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo melantik Pejabat Fungsional Ahli Utama dan Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT)...

Breaking News2 hari ago

Jelang Mudik Lebaran 2025, Menteri Dody Pastikan Kesiapan Infrastruktur Jalan Menuju Pelabuhan di Provinsi Banten

Bisniscorner.com  – Dalam rangka menyambut Mudik Lebaran Tahun 2025, Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo melakukan peninjauan akses jalan nasional...

Breaking News3 hari ago

Menteri PU Dukung Exit Tol Cipali KM 87+950 untuk Industri Subang Smartpolitan

Bisniscorner.com  – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menegaskan dukungan penuh terhadap pembangunan exit tol sementara di Jalan Tol Cipali...

Breaking News3 hari ago

Yayasan Muslim Sinar Mas Land Gelar Pelatihan untuk Guru Mengaji Melalui Program Berantas Buta Al-Qur’an di Kota Wisata, Cibubur

Bisniscorner.com – Sinar Mas Land melalui Yayasan Muslim Sinar Mas Land (YMSML) bekerja sama dengan Pemerintahan Desa Ciangsana, Kabupaten Bogor...

Breaking News4 hari ago

Wamen PU Pastikan Tol Fungsional Solo-Jogja Siap Layani Pemudik 2025

Bisniscorner.com  – Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU), Diana Kusumastuti melakukan kunjungan kerja ke ruas tol fungsional Solo-Jogja dalam rangka meninjau...

Breaking News5 hari ago

Bantu Penanganan Banjir di Banten, Kementerian PU Dorong Pengendalian Tata Ruang di Wilayah Sungai

Bisniscorner.com  – Kementerian Pekerjaan Umum bersama Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) dan Pemerintah Provinsi Banten melaksanakan...

Trending