Connect with us

Breaking News

Menelisik Perkembangan Evolusi Tile

Published

on

Bisniscorner.com – Tile adalah elemen penting dalam desain interior, tidak hanya berfungsi sebagai pelapis lantai dan dinding, tetapi juga untuk memberikan estetika dan kenyamanan dalam ruangan.

Seiring berjalannya waktu, saat ini teknologi produksi tile juga terus berkembang, tidak hanya dari bahan materialnya saja, tetapi juga ukuran dan jenisnya, berikut ini adalah beberapa jenis dan evolusi tile yang perlu Anda ketahui.

Jenis- jenis Tile

Tegel Keramik

Tegel keramik merupakan salah satu material penutup lantai dan dinding yang terbuat dari tanah liat. Jenis tile ini masuk ke Indonesia di era penjajahan Belanda, kemudian lambat laun mulai banyak digunakan oleh masyarakat di Indonesia terutama untuk segmen menengah.

Salah satu ciri dari tegel keramik adalah memiliki pori-pori yang cukup besar, kondisi ini akhirnya membuat tegel tidak cocok ditempatkan di area basah, seperti kamar mandi ataupun teras. Namun demikian, tegel keramik tetap mencuri perhatian publik karena motifnya yang menampilkan kesan eksotik.      

Seiring berjalannya waktu, tegel keramik juga mengalami perkembangan inovasi, mulai dari motifnya yang beragam hingga ukurannya. Awalnya, ukuran tegel dibuat sebesar 20 cm x 20 cm atau 30 cm x 30 cm, namun seiring perkembangan zaman kini ukuran tegel berevolusi menjadi lebih besar hingga berukuran 60 cm x 60 cm.

Mosaic

Mosaic adalah jenis tile yang terdiri dari fragmen-fragmen kecil yang diatur dengan cara seni untuk membentuk pola yang unik. Asal-usul Mosaic dapat ditelusuri hingga ribuan tahun yang lalu. Zaman Romawi adalah salah satu titik awal penggunaan Mosaic sebagai seni dekoratif. Pada masa itu, Mosaic dibuat dengan merangkai potongan-potongan batu warna-warni untuk menghasilkan gambar-gambar yang indah pada lantai dan dinding.

Karena keindahan karya seni yang diciptakan, saat ini banyak produsen tile yang membuat tile jenis ini, namun tentunya dengan teknologi yang lebih canggih. Motif dan bentuk Mosaic juga selalu berevolusi, jika dulu hanya sebatas bentuk persegi, kini Anda bisa menemukan tile Mosaic dengan bentuk segi lima, segi tiga hingga lingkaran.

Marmer dan Granite Alam

Marmer adalah salah satu jenis penutup lantai yang terbuat dari batuan metamorf. Marmer memiliki karakteristik yang kuat dan kokoh, corak marmer juga sangat unik dan terkesan mewah.

Untuk ukurannya juga sangat beragam, salah satu ukuran yang banyak digemari adalah slab marmer atau marmer berukuran besar, dengan ukuran yang disesuaikan dengan kebutuhan. Sementara itu, ukuran standar ketebalan marmer adalah 2 cm. Tingkat ketebalan marmer tersebut telah diperhitungkan dengan cermat untuk berbagai keperluan arsitektur dalam pembangunan.

Granite adalah salah satu jenis tile yang terbuat dari bongkahan batuan granite. Jenis ini menjadi salah satu bahan material favorit terutama untuk di segmen atas karena memiliki ketahanan yang cukup kuat. Dari segi ukuran, granit berasal dari bongkahan batu dari alam yang dipotong menjadi slab berbagai ukuran sesuai dengan kebutuhan.

Homogeneous Tile

Homogenous tile adalah jenis tile yang melalui proses pembuatan di pabrik dan terbuat dari dari campuran kaolin, porselen, silika, feldspar, serta bahan mineral lainnya yang diolah dengan tekanan serta pemanasan bersuhu tinggi. Tile ini juga memiliki permukaan yang flat dan nat yang kecil sehingga menjadikannya terlihat cantik sekaligus mewah. Salah satu ciri khas utama dari homogenous tile adalah memiliki daya serap air yang dapat diatur, sehingga lebih keras dibandingkan dengan tegel keramik.

Tidak hanya itu, sekarang granit tile juga sudah banyak diproduksi dengan ketebalan yang tipis atau disebut thin tile. Inovasi baru ini dapat menciptakan granit dengan ukuran hanya 5 mm yang biasanya diproduksi mulai dari 7 mm – 12 mm. Dengan dimensi yang lebih tipis dan berat yang lebih ringan, thin tile dapat digunakan untuk dinding atau elemen interior lainnya, tanpa memberikan beban berlebih pada struktur bangunan.

Sama seperti tile lainnya, homogenous tile juga mengalami perkembangan evolusi. Contohnya, seperti digunakannya teknik printing yang dapat membuat beragam corak, bahkan produsen homogenous tile kini juga sudah banyak menciptakan ukuran-ukuran besar, seperti 80 cm x 80 cm, 120 cm x 120 cm, 90 cm x 180 cm, 120 cm x 240 cm atau bahkan 160 cm x 320 cm sehingga dapat menambah kesan mewah namun minimalis.

Perkembangan evolusi tile tersebut tentunya juga membutuhkan perekat yang semakin kompleks teknologinya. Untuk menjawab kebutuhan tersebut PT Demix Sarana Industri Indonesia menghadirkan beragam produk perekat tile yang sesuai dengan kebutuhan, salah satunya adalah Demix C5, produk ini dapat  digunakan untuk pemasangan granit / homogenous / porcelain tile atau marmer ukuran besar.

Menurut David AL, Komisaris PT Demix Sarana Industri Indonesia, Demix C5 merupakan perekat yang memiliki daya rekat ekstra kuat sehingga sangat cocok digunakan untuk tile berukuran besar.

David juga mengatakan, Demix C5 memiliki open time atau interval waktu pengolesan perekat ke media atau subtract cukup panjang yakni mencapai 45 menit dengan daya rekat yang tetap maksimal. Lamanya waktu yang disediakan tersebut tentunya dapat memudahkan para pekerja ketika memasang tile berukuran besar.

Menariknya lagi, Demix C5 ini ternyata juga bisa diaplikasikan pada berbagai permukaan seperti keramik, granite/homogeneous tile, Kayu, kaca, silicate/cement board, gypsum board, besi, beton, plester, dan bata ringan.

Sementara menurut Fitria Novita, President Director PT Demix Sarana Industri Indonesia, Demix adalah produsen yang pertama kali memperkenalkan standar Internasional EN untuk perekat tile (keramik, Homogenous Tile, Granite, Marmer, dan lain-lain) melalui salah satu produknya yaitu Demix C5, dimana produk tersebut merupakan produk perekat tile pertama di Indonesia yang memiliki sertifikasi berstandar internasional, yakni C2TES1. 

C2TES1 sendiri merupakan sertifikasi yang menguji berbagai hal, mulai dari Tensile Adhesion Strength (pengujian daya rekat), Slip Resistant (pengujian anti melorot), Extended Open Time (pengujian open time) dan Deformability (pengujian fleksibilitas dan ketahanan terhadap pergerakan substrat).

“Demix C5 merupakan pelopor sertifikasi internasional C2TES1 untuk produk perekat tile di Indonesia,” ujarnya.

Saat ini Demix C5 bisa ditemukan pada toko-toko supermarket bahan bangunan dan toko keramik terdekat berlogo Demix di kota Anda. (Rls)

Breaking News

Lanjutkan Pembangunan Infrastruktur Konektivitas, Kementerian PUPR Targetkan 104 Km Jalan Nasional Baru Terbangun Tahun 2025

Published

on

Bisniscorner.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melanjutkan pembangunan infrastruktur bidang jalan dan jembatan guna meningkatkan Logistic Performance Index (LPI) Indonesia. Pada tahun 2025, alokasi anggaran Direktorat Jenderal Bina Marga sebesar Rp32,31 triliun dengan target prioritas pembangunan jalan baru, peningkatan kapasitas dan struktur jalan, pembangunan dan duplikasi jembatan, penggantian jembatan, pembangunan flyover/underpass/terowongan serta peningkatan konektivitas jalan tol.

Direktur Jenderal Bina Marga, Kementerian PUPR Rachman Arief Dienaputra mengatakan untuk infrastruktur jalan dialokasikan anggaran sebesar Rp13 triliun yang di dalamnya terdapat pembangunan jalan nasional baru dengan target sepanjang 104 km dan preservasi/peningkatan kualitas jalan nasional sepanjang 1.642 km.

“Anggaran tersebut juga digunakan untuk pembangunan dan duplikasi jembatan 1.662 meter, preservasi dan penggantian jembatan sepanjang 107.394 meter serta preservasi rutin jalan nasional sepanjang 47.763 km dan jembatan sepanjang 548.515 meter, termasuk pekerjaan-pekerjaan yang dilaksanakan dengan skema padat karya,” kata Rachman Arief pada acara Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi V DPR RI di Jakarta, Selasa (3/9/2024).

Ditjen Bina Marga Kementerian PUPR pada tahun 2025 mengalokasikan anggaran sebesar Rp1,35 triliun untuk pekerjaan dengan skema Padat Karya Tunai (PKT/cash for work). Anggaran PKT dilaksanakan untuk penanganan ruas jalan dan jembatan  nasional yang dikerjakan oleh seluruh Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN)/Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) di seluruh Indonesia dengan target menyerap 24.578 tenaga kerja atau setara 3.836.980 Hari Orang Kerja (HOK).

Pada tahun 2025, Rachman Arief mengungkapkan juga akan menyelesaikan pembangunan flyover/underpass sepanjang 142 meter dengan alokasi anggaran sebesar Rp49 milyar, di antaranya Flyover Sudirman di Sumatera Selatan dan Underpass Bitung di Banten. Selanjutnya dukungan jalan bebas hambatan sepanjang 4,83 km dengan alokasi anggaran sebesar Rp4,83 triliun.

Pada kesempatan tersebut, Rachman Arief juga menyampaikan program pembangungan jembatan gantung yang dilaksanakan pada tahun 2024. Sebanyak 70 jembatan merupakan bagian dari aspirasi Komisi V DPR RI dengan rincian 22 jembatan gantung dengan total bentang 1.856 meter dan alokasi sebesar Rp194 miliar telah terkontrak. Selanjutnya 48 unit dengan total panjang bentang 3.888 meter membutuhkan anggaran sebesar Rp536 miliar diusulkan untuk dilaksanakan dengan skema kontrak Multi Years Contract TA 2024-2025.

“Adanya usulan pembangunan jembatan gantung tahun anggaran 2024 yang harus dilaksanakan dengan skema MYC/MYP 2024-2025 karena pengusulan jembatan gantung terlambat. Selain itu lokasi usulan jembatan gantung awal harus diubah dikarenakan lahan di lokasi usulan tidak bebas dan masyarakat lebih memilih jembatan untuk kendaraan roda empat,” ujar Rachman Arief. (Rls)

Continue Reading

Breaking News

Kementerian PUPR Targetkan 34 Proyek KPBU Pada Tahun Anggaran 2025

Published

on

Bisniscorner.com  – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan (DJPI) terus berupaya memperluas cakupan kerjasama dalam pembiayaan pembangunan infrastruktur melalui skema Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).

Direktur Jenderal Pembiayaan Infrastruktur PUPR Triono Junoasmono mengatakan, Pada TA 2025 Kementerian PUPR melalui DJPI menargetkan sebanyak 34 proyek bidang PUPR akan dilaksanakan melalui skema KPBU.

“Sebanyak 14 proyek KPBU ada di sektor Sumber Daya Air, 10 proyek KPBU sektor jalan dan jembatan, 7 proyek KPBU sektor permukiman, dan 3 proyek KPBU sektor perumahan,” kata Triono dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi V DPR RI di Jakarta, Selasa (3/9/2024).

Triono menyebutkan, pada sektor Sumber Daya Air (SDA) yang sedang dalam tahap penyiapan sebanyak 3 proyek dengan perkiraan nilai investasi Rp10,78 triliun yakni Pembangunan Daerah Irigasi Jambo Aye di Aceh Utara dan Aceh Timur, Provinsi Aceh, Pembangunan Bendungan Lambakan di Kabupaten Paser, Provinsi Kalimantan Timur, dan Pembangunan Bendungan Cidanau di Kabupaten Serang-Provinsi Banten.

“Sedangkan yang tahap transaksi pada sektor SDA sebanyak 12 proyek dengan nilai investasi Rp32,11 triliun, di antaranya Pembangunan Bendungan Bodri di Kendal- Provinsi Jawa Tengah, KPBU Pembangunan Bendungan Merangin di Merangin- Provinsi Jambi, dan KPBU pembangunan Daerah Irigasi Lhok Guci di Aceh Barat-Provinsi Aceh,” ujar Triono.

Tahap perjanjian jual beli listrik di PT PLN (Persero) sektor SDA sebanyak 2 proyek antara lain Pemeliharaan Bendungan dan Penyediaan Infrastruktur PLTM Bintang Bano di Sumbawa Barat-Provinsi NTB dan Penyediaan Infrastruktur PLTA pada Bendungan Tiga Dihaji di Kabupaten OKU Selatan-Provinsi Sumatera Selatan.

Selanjutnya di bidang jalan dan jembatan yang masih tahap penyiapan yakni 7 Proyek Jalan Tol sepanjang 384,1 km dengan nilai Rp124,02 triliun, yaitu Jalan Tol Ciranjang- Padalarang-Provinsi Jawa Barat, Jalan Tol Bandung Intra Urban-Provinsi Jawa Barat, Jalan Tol Pejagan-Cilacap-Provinsi Jawa Tengah, Jalan Tol

Malang-Kepanjen-Provinsi Jawa Timur, Jalan Tol Demak-Tuban-Provinsi Jawa Tengah dan Jawa Timur, Jalan Tol Pluit-Bandara (bagian Jalan Tol Tomang-Pluit-Bandara (elevated))-Jakarta, dan Jalan Tol Cilegon-Anyer Provinsi Banten

“Untuk yang sudah tahap transaksi di 2025 pada sektor jalan dan jembatan sebanyak 3 proyek jalan tol sepanjang 265,5 km dengan nilai investasi Rp91,99 triliun, yaitu Jalan Tol Gedebage-Tasikmalaya-Ciamis -Provinsi Jawa Barat, Jalan Tol Gilimanuk-Mengwi- Provinsi Bali, dan Jalan Tol Sentul Selatan- Karawang Barat-Provinsi Jawa Barat,” kata Triono.

Sementara di bidang permukiman yang masih tahap persiapan sebanyak 4 proyek yakni KPBU Proyek Idle Capacity SPAM Pemali Juana di Kota Semarang-Provinsi Jawa Tengah,  SPAM Regional Kalimantan Timur – Provinsi Kalimantan Timur, SPAM dan SPAL KIKN-Provinsi Kalimantan Timur, dan KPBU Pengelolaan Waduk Sei Gong di Kota Batam dan Rempang-Provinsi Kepulauan Riau.

“Sebanyak 3 proyek siap tahap transaksi di 2025 pada sektor permukiman yakni SPAM Kota Bitung-Provinsi Sulawesi Utara, SPAM Regional Lombok-Provinsi Nusa Tenggara Barat, dan SPAM Regional Sindangheula – Karian Barat-Provinsi Banten,” kata Triono.

Terakhir di bidang perumahan yang sudah tahap transaksi terdapat dua proyek senilai Rp1,64 triliun, yakni Revitalisasi Rusun Pasar Jumat – TOD Lebak Bulus-Provinsi Jakarta danpembangunan Rusun Tambak Wedi di Kota Surabaya-Provinsi Jawa Timur. “Sedangkan satu proyek masih tahap persiapan yakni Rusun Kota Surabaya-Provinsi Jawa Timur,” ujarnya. (Rls)

Continue Reading

Breaking News

Selesai Dibangun, Menteri Basuki Tinjau Pasar Rakyat Jailolo di Halmahera Barat

Published

on

Bisniscorner.com  – Dalam kunjungan kerja ke Provinsi Maluku Utara, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Anggota Komisi V DPR RI Irine Yusiana Roba Putri dan Bupati Kabupaten Halmahera Barat James Uang melakukan peninjauan Pasar Rakyat Jailolo yang berada di Kabupaten Halmahera Barat, Selasa (3/9/2024).

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pembangunan/ rehabilitasi pasar dilakukan dengan meningkatkan fungsi pasar sebagai pusat perdagangan. Dengan begitu, masyarakat menjadi lebih aman dan nyaman dalam melakukan transaksi jual beli.

“Diharapkan, infrastruktur pasar yang berkualitas dapat dirasakan langsung manfaatnya. Terutama dalam menjamin distribusi bahan pokok dan turut menggerakkan sektor riil atau UMKM yang merata hingga pelosok desa di seluruh Indonesia,” ujar Menteri Basuki.

Melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Maluku Utara, Direktorat Jenderal Cipta Karya, Pembangunan Pasar Rakyat Jailolo dilakukan mulai September 2023 dan telah selesai dibangun pada Juli 2024. Anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan pasar dengan luas lahan sebesar 13.607 m2 ini adalah Rp49,19 miliar.

“Untuk Pasar Rakyat Jailolo sudah selesai dibangun, sebentar lagi akan diresmikan oleh Bapak Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin. Jadi, tadi kami minta kepada Bupati Halmahera Barat supaya segera disiapkan, dan ditata (untuk pengisian pasar), seperti permintaan para pedagang supaya cukup fair,” tambah Menteri Basuki.

Kepala BPPW Maluku Utara Firman Aksara menambahkan, saat ini Pasar Rakyat Jailolo telah dimanfaatkan dan diisi oleh sekitar 380 pedagang. Pasar ini mempunyai peranan penting dalam menggerakkan dan menumbuhkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Halmahera Barat.

“Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasar Rakyat Jailolo merupakan upaya dalam mewujudkan pasar rakyat sebagai parasarana perdagangan rakyat yang berkualitas dan representatif dengan bangunan yang nyaman, bersih, rapi dan terintegrasi. Sehingga, diharapkan dapat meningkatkan perekonomian lokal, khususnya pada sektor kegiatan jual beli di Kabupaten Halmahera Barat,” terang Firman.

Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasar Rakyat Jailolo terbagi menjadi 3 bangunan. Diantaranya, Blok A seluas 2.016 m2 yang memiliki fungsi sebagai pasar sayur telah dilakukan rekonstruksi bangunan baru, sementara Blok B seluas 1.274 m2 yang terdiri dari 2 lantai kios sembako, ditangani melalui rehabilitasi/ renovasi. Untuk Blok C seluas 1.848 m2 yang terdiri dari 2 lantai pasar ikan dan kios, telah ditangani melalui rekonstruksi bangunan baru.

Lingkup pekerjaannya meliputi pekerjaan Persiapan, pekerjaan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3), pekerjaan struktur (Blok A dan Blok C), dan pekerjaan Arsitektur dan MEP. Pembangunan dan rehabilitasi dikerjakan oleh kontraktor PT Cimendang Sakti Kontrakindo dan manajemen konstruksi oleh PT Estik Griya Konsultan.

Anggota Komisi V DPR RI Irine Yusiana berterimakasih kepada Kementerian PUPR atas langkah konkrit dan komitmennya dalam pembangunan berbagai infrastruktur di Maluku Utara. Termasuk Pasar Rakyat Jailolo yang berada di Kabupaten Halmahera Barat. “Kami selaku mitra kerja Kementerian PUPR berterimakasih atas kunjungan Menteri PUPR. Ini adalah langkah konkrit yang dilakukan Pemerintah Pusat melalui Kementerian PUPR untuk membantu masyarakat Maluku Utara. Para pedagang juga senang dengan pasar barunya, dan lebih nyaman,” tandas Anggota Komisi V DPR RI Irine Yusiana.

Turut hadir mendampingi Menteri Basuki, Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan Endra S. Atmawidjaja, dan Kepala BPPW Maluku Utara Firman Aksara. (Rls)

Continue Reading

Berita Terbaru

Breaking News3 hari ago

Lanjutkan Pembangunan Infrastruktur Konektivitas, Kementerian PUPR Targetkan 104 Km Jalan Nasional Baru Terbangun Tahun 2025

Bisniscorner.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus melanjutkan pembangunan infrastruktur bidang jalan dan jembatan guna meningkatkan Logistic...

Breaking News4 hari ago

Kementerian PUPR Targetkan 34 Proyek KPBU Pada Tahun Anggaran 2025

Bisniscorner.com  – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Pekerjaan Umum dan Perumahan (DJPI) terus...

Breaking News4 hari ago

Selesai Dibangun, Menteri Basuki Tinjau Pasar Rakyat Jailolo di Halmahera Barat

Bisniscorner.com  – Dalam kunjungan kerja ke Provinsi Maluku Utara, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) bersama Anggota Komisi V...

Breaking News5 hari ago

Warga PPI Bogor Gelar Malam Puncak Agustusan

Bisniscorner.com – Setelah mengadakan Pawai Karnaval pada Sabtu, 17 Agustus 2024 dan aneka lomba di Minggu, 18 Agustus 2024. Karang...

Breaking News5 hari ago

Kementerian PUPR Terus Kembangkan Sistem Informasi Layanan Digital Melalui Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik

Bisniscorner.com – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) terus mengembangkan pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi guna mencapai efisiensi yang...

Breaking News7 hari ago

IWAPI Jakarta Timur Gelar Musyawarah Cabang ke-II Yang Mengusung Tema “Meningkatkan Nilai-Nilai Bagi Perempuan Pengusaha Yang Produktif dan Kreatif Di Era Digitalisasi.”

Bisniscorner.com – DPC IWAPI Kota Administrasi Jakarta Timur Menggelar Musyawarah cabang (MUSCAB) ke II pada hari Jumat, 30 Agustus 2024...

Trending