Bisniscorner.com – Di tengah kendala kurangnya buku bacaan koleksi Taman Baca Putra Bangsa yang rutin melaksanakan kegiatan literasi, “Membaca dan Ceria Bersama” di Kampung Pancasan, Kelurahan Rancamaya Bogor Selatan serta di Kampung Pasirangin dan Cibeureum, Desa Cipicung, Kec. Cijeruk Kab. Bogor setiap hari Minggu mulai pukul 08.00 – 10.00 WIB, pada akhir Juni dan awal Juli 2024, Taman Baca Putra Bangsa mendapatkan bantuan buku bacaan dari Vidya Sanggraha sekira 100 judul buku, dari Ibu Anonim (tidak berkenan disebut nama) sekira 25 judul buku dan dari Jendela Puspita 5 judul buku berbagai genre dari cerita anak, novel remaja dan umum.
Bertambahnya koleksi buku di Taman Baca Putra Bangsa menggairahkan aktifitas baca bersama yang dipandu para relawan Putra Bangsa. Menurut Siti Fitriani, koordinator taman baca, “Bertambahnya buku-buku baru menambah koleksi yang kami miliki sehingga menambah motivasi dan gairah membaca pada anak-anak binaan kami, semoga hal ini memberi dampak positif bagi terciptanya budaya membaca sejak usia dini, dan mengurangi efek negatif dari maraknya penggunaan Gadget yang kian meresahkan bagi perkembangan anak, ” ungkapnya, Selasa (23/7/2024).
Menambahkan harapan tersebut, Nur Syamsi Ismi Khoiro, pegiat Gerakan Literasi Membina Anak Negeri yang menyampaikan bahwa, Gerakan Literasi serta Taman Baca yang merupakan kerjasama antara Daya Putra Bangsa dan MaPa Foundation saat ini beroperasi dalam berbagai kegiatan seperti Kursus bahasa Inggris, Kursus Komputer, membaca dan ceria bersama, diskusi serta bedah buku saat ini membina kegiatan literasi anak usia dini, remaja dan pemuda di 3 desa.
“Dengan bertambahnya koleksi buku tentu akan lebih menggairahkan aktifitas kami, menambah wawasan dan membangun karakter cinta buku pada anak-anak yang kami bina,” ujarnya.
Direktur Pendidikan Daya Putra Bangsa, Adi Sutiadi juga berterima kasih pada Jendela Puspita, Vidya Sanggraha dan donatur lainnya yang telah berkontribusi dalam Gerakan Literasi.
“Kami berharap ada lebih banyak donatur yang tergerak untuk turut pula menambah koleksi buku, alat permainan anak, peraga pembelajaran bagi sekolah Anak Usia dini TK Plus Putra Bangsa serta mebeulair berupa rak atau lemari buku untuk menata dan merawat buku-buku yang telah ada dan kami juga membuka donasi beasiswa bagi anak kurang mampu serta bantuan biaya pendidikan bagi relawan dan guru-guru kami yang telah berjuang menjalankan program literasi kami, mereka adalah para relawan muda yang lahir dari lingkungan di sekitar wilayah pergerakan kami,” papar Adi.
Gerakan Literasi Membina Anak Negeri yang diinisiasi Yayasan Daya Putra Bangsa saat ini tengah berupaya membangun Kompleks Edukasi Sekolah Kehidupan Putra Bangsa di atas lahan 450 meter persegi di tengah Kampung Pasirangin, Desa Cipicung Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor. (Rls)