Bisniscorner.com – Puluhan peserta mengikuti pelatihan tata boga di Aero Astra Akademia pada Kamis, 18 Juli 2024. Mereka umumnya lulusan sekolah menengah atas atau sederajat yang berasal dari berbagai daerah di Kabupaten Tulang Bawang, Lampung.
Aero Astra Akademia merupakan salah satu lembaga pelatihan kerja (LPK), bahkan satu-satunya di Tulang Bawang yang mendapat akreditasi dari Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi sebagai lembaga kompeten yang memenuhi standar pelatihan kerja nasional.
Denny Primawan, S.E., M.M., selaku Kepala Aero Astra Akademia mengatakan, untuk membekali para lulusan sekolah menengah yang ingin membuka usaha dibidang tata boga, kami menyelenggarakan pelatihan ini dengan dukungan dan kerjasama Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten Tulang Bawang.
Pelatihan ini bukan hanya belajar membuat produk tata boga saja, namun juga pengetahuan kewirausahaan termasuk pengenalan peralatan sederhana dan biaya murah agar bisa memulai usaha,” ujarnya.
Sebanyak 40 peserta mengikuti pelatihan ini dari perwakilan sejumlah kecamatan di Tulang Bawang, dimana materi pelatihan kali ini adalah membuat donat.
“Donat merupakan kudapan yang banyak diminati oleh masyarakat kita. Prospek ekonomi dari bisnis penjualan donat sangat bagus. Ini menjadi pertimbangan kita bahwa dalam pelatihan bakery & pastry kali ini membuat donat,” jelas Denny.
Sementara itu, dukungan dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Tulang Bawang disampaikan oleh sekretaris dinas, Endang Son, S.P., M.M., Dikatakan olehnya, mewakili Pemerintah Kabupaten Tulang Bawang, kami sangat mengapresiasi kegiatan pelatihan tata boga ini. Besar harapan kami, para kaum millenial yang menjadi peserta pelatihan dapat menjadi pengusaha yang mumpuni, tangguh dan bisa menciptakan lapangan kerja.
Pelatihan di Aero Astra Akademia ini memang bukan yang pertama kalinya dilakukan. Dalam penyampaiannya, Denny menjelaskan bahwa LPK ini telah melalukan berbagai pelatihan sebelumnya, seperti pelatihan mekanik kendaraan, barista hingga menyelenggarakan kontes mekanik antar SMK.
Fasilitas LPK ini memang mumpuni. Selain memiliki hotel, juga ada sejumlah kelas laboratorium untuk belajar mekanik, house keeping, teaching factory cafe, hingga bakery dan pastry. Hal ini membuat para lulusan pelatihan dapat bekerja pada sejumlah sektor pekerjan.
“Kami juga menginisiasi Ethanol Culinary Area (ECA) di area Aero Astra Academia space Lokasi ini menampung sejumlah UMKM. Selain menyediakan tempat, kami juga membina para UMKM tulang bawang tersebut agar bisa memiliki produk yang layak jual dengan penyajian yang baik, higienis pengolahan yang layak, kebersihan, dan penyajian yang menarik dan yang terutama lagi mindset cara berfikir, pola berpikir dengan mental kewirausahaan yang harus dimiliki seorang pengusaha,” pungkas Denny. (Rls)