Gaya Hidup
Mild Stimulation dalam IVF: Stimulasi Minimal, Hasil Maksimal “Langkah Pasti Menuju Garis Dua”
Published
1 bulan agoon

Bisniscorner.com – Setelah diluncurkannya pada 2023 lalu, Kato Ojin Fertility Center melakukan relaunching dan rebranding menjadi Kato Ojin IVF Center (KOIC), yang kini bertempat dengan RS MMC. Lewat rebranding yang dilakukan, KOIC ingin meredefinisi bagaimana seharusnya IVF dilakukan, lewat metode unggulannya yang mendekati kehamilan natural yaitu ‘In Vitro Fertilization (mini IVF) atau Mild Stimulation (stimulasi minimal).
Metode ini memiliki tingkat keberhasilan kehamilan lebih tinggi dan menurunkan risiko keguguran. KOIC memperkuat identitas sebagai pusat fertilitas yang lebih terintegrasi, yang tidak hanya membantu kehamilan, tetapi juga memastikan pasien bisa hamil sampai cukup bulan tanpa morbiditas dan melahirkan anak yang sehat.
Keberhasilan mild stimulation di KOIC cukup tinggi yaitu 62,5%, dibandingkan dengan angka rerata keberhasilan IVF di Indonesia yang berkisar 30-40%. Dengan tagline “Langkah pasti menuju garis dua”, metode mild stimulation memaksimalkan kualitas sel telur dan embrio, bukan hanya sekedar dari jumlahnya.
Metode ini menggunakan stimulasi atau pemberian obat minimal selama stimulasi ovarium dan pengambilan sel telur sehingga mengurangi risiko kesehatan dan ketidaknyamanan yang disebabkan sindrom hiperstimulasi ovarium, serta waktu tunggu antarsiklus lebih singkat dan biaya yang lebih ringan.
Muhammad Dwi Priangga, Sp. OG, Subsp.FER, Direktur PT Kato Ojin Group serta kepala klinik KOIC, dalam sambutannya menjelaskan, Kato Ojin IVF Center (KOIC) mengadopsi metode dan protokol dari Group Kato Ladies Clinic yang berada di Jepang sejak tahun 1993 yang dibangun oleh Dr. Osamu Kato. Metodenya yaitu mini IVF atau Mild Stimulation. Saat ini Kato Group sudah berada di 6 negara yaitu Jepang, Filipina, Mongolia, China, USA termasuk Indonesia, dimana visi dan misi kami adalah menghasilkan calon-calon buah hati yang sehat dan berkualitas. KOIC berkomitmen untuk menghadirkan layanan yang berbasis bukti ilmiah, minim risiko, dan lebih ramah bagi pasien.
“Kami terus mengembangkan teknologi dan prosedur IVF yang lebih nyaman, termasuk metode stimulasi minimal yang lebih alami dan mengurangi beban fisik, keuangan maupun psikologis pasien,” ujarnya (19/3).
Dengan bertempat di RS MMC, tambahnya, memungkinkan KOIC menghadirkan fasilitas medis yang lebih lengkap dan mendukung proses IVF dengan standar tertinggi. “Dengan kolaborasi ini, KOIC dapat memberikan layanan yang lebih luas, termasuk monitoring yang lebih ketat dan akses ke teknologi mutakhir dalam bidang fertilitas; termasuk di dalamnya layanan urologi, psikolog, wellness center dengan spesialis olahraga dan ahli nutrisi dengan pendekatan genomik serta layanan lainnya yang dapat mendukung dan meningkatkan keberhasilan promil. Pindahnya klinik kami ini tentunya diharapkan mampu memudahkan pasien untuk mendapatkan pelayanan yang paling tepat dan optimal,” jelas dr. Angga.
“Infertilitas adalah ketidakmampuan pasangan untuk mencapai kehamilan setelah 12 bulan atau lebih melakukan hubungan seksual secara teratur tanpa menggunakan kontrasepsi (6 bulan jika perempuan berusia 35 tahun ke atas). Infertilitas dapat disebabkan oleh beberapa faktor risiko: dari pihak perempuan bisa jadi karena infeksi, endometriosis, kelainan haid, usia yang terus bertambah, miom, PCOS, gaya hidup, dll; dari pihak laki-laki bisa jadi karena infeksi, kualitas sperma kurang baik, gaya hidup kurang sehat seperti merokok dan alkohol, dan bisa jadi genetik; atau faktor penyebab dari kombinasi keduanya; serta dalam beberapa kasus (15-20% dari kasus yang ditemui) tidak diketahui penyebabnya atau bisa disebut dengan infertilitas idiopatik,” jelasnya.
Oleh sebab itu, setiap orang harus sadar terkait pentingnya meningkatkan kualitas hidup melalui perubahan lifestyle1. Setiap orang perlu memperhatikan faktor risiko yang mereka miliki masing-masing, serta menyadari gejala dasar yang mungkin timbul.
Kondisi infertilitas ini sangat sering ditemukan pada pasangan usia produktif. WHO melaporkan bahwa sekitar 17.5% populasi dewasa, setidaknya 1 dari 6 orang di dunia mengalami infertilitas. Di Indonesia sendiri, menurut data dari Perhimpunan Fertilisasi In Vitro Indonesia (PERFITRI) dan beberapa studi epidemiologi, ada sekitar 4-6 juta pasangan yang menghadapi kesulitan untuk hamil secara alami. Hal ini menunjukkan adanya kebutuhan mendesak untuk meningkatkan akses terhadap layanan kesuburan yang terjangkau dan berkualitas tinggi bagi mereka yang membutuhkan.
Angga menjelaskan, jika pasangan suami-istri mengalami gejala dan terdiagnosa mengalami infertilitas, langkah berikutnya adalah memilih metode IVF yang tepat dan mampu memberikan hasil yang maksimal. Sebelumnya perlu diketahu definisi IVF atau bayi tabung, yaitu proses pembuahan yang dilakukan di luar tubuh. Tingkat keberhasilan metode IVF sangat tergantung dari faktor usia, kualitas embrio, cadangan telur/ovarium, lingkungan dalam rahim dan gaya hidup (gemuk, stress, merokok, nutrisi).
Angga menambahkan, saat ini, ada beberapa jenis IVF, yaitu IVF biasa, natural cycle IVF, dan mild stimulation IVF. IVF biasa bekerja dengan memberikan stimulasi dosis tinggi untuk merangsang ovarium agar menghasilkan banyak sel telur. Natural Cycle IVF disebut juga IVF tanpa obat, program ini tidak memerlukan obat kesuburan sama sekali dan akan berfokus untuk mengambil satu telur. Lalu berikutnya yaitu mild stimulation, yang bekerja dengan pemberian dosis obat kesuburan yang sangat minim, serta adanya pengurangan penggunaan obat injeksi (less injection) sehingga lebih lembut untuk tubuh.
Berbeda dengan fasilitas klinik fertilitas lainnya yang lebih banyak menggunakan metode IVF biasa, KOIC menggunakan metode Mild Stimulation sebagai layanan unggulan bagi para pasien. Metode mild stimulation mampu mempertahankan keberhasilan perkembangan embrio dan kehamilan, meskipun melakukan pengurangan dosis obat atau hormon untuk menstimulasi produksi sel telur pada indung telur. Pada IVF konvensional, penggunaan obat stimulasi dosis tinggi bertujuan untuk merangsang ovarium agar memproduksi banyak sel telur untuk diambil. Namun, hal ini dapat menimbulkan berbagai efek samping komplikasi.
Metode mild stimulation memungkinkan pasien menjalani program IVF dengan dosis hormon yang lebih rendah, sehingga lebih nyaman, mengurangi risiko sindrom hiperstimulasi ovarium (OHSS), dan meningkatkan kualitas embrio yang dihasilkan, serta menurunkan risiko kejadian keguguran, lahir premature, pre-eklampsia, diabetes melitus gestational saat hamil. Tujuan kami tidak hanya membuat pasien bisa hamil, tapi beyond that, bagaimana pasien bisa hamil sampai cukup bulan tanpa morbiditas dan melahirkan anak yang sehat.
Angga menerangkan, metode ini meniru siklus alami tubuh dengan stimulasi yang lebih ringan, sehingga sel telur yang dihasilkan lebih sehat dan lebih reseptif terhadap implantasi. “Hal ini dapat meningkatkan peluang kehamilan yang sehat dan mengurangi risiko keguguran dibandingkan dengan stimulasi konvensional yang lebih agresif. Metode ini juga minim injeksi. Obat hormon berupa suntikan dosisnya hanya 10% dari metode IVF konsensional. Metode ini lebih unik karena pendekatannya yang lebih alami, dengan intervensi minimal namun tetap efektif.
“Metode ini juga lebih hemat biaya karena tidak perlu ada intervensi medis yang berlebihan, mengurangi risiko efek samping, serta memungkinkan siklus IVF dilakukan lebih sering dalam waktu yang lebih singkat,” tuturnya.
Dalam kesempatan yang sama, dr. Eko Santoso, SpOG, Spesialis Obgyn Kato Ojin IVF Center menjelaskan terkait syarat dilakukannya metode IVF dengan mild stimulation atau stimulasi minimal di KOIC, Tidak ada batas usia dan syarat khusus bagi yang akan menjalani metode mild stimulation, intinya tentunya harus pada usia produktif, dan kondisi kesehatan saat pertama kali dilakukan check- up. Yang paling dilihat adalah berapa cadangan telur pada saat memulai program. Terkait usia, ini berkorelasi terhadap cadangan telur, dengan menuanya usia maka cadangan telur akan menurun. Meskipun tidak menutup kemungkinan cadangan telur sudah menurun di usia muda, jika pasien sebelumnya pernah melakukan pembedahan, kemoterapi, ataupun radiasi.
Ia menambahkan, justru mild stimulation ini menjadi pilihan bagi pasien dengan cadangan telur rendah. Pada IVF konvensional, penggunaan obat stimulasi dosis tinggi dilakukan untuk merangsang ovarium agar memproduksi banyak sel telur untuk diambil. Namun, hal ini dapat menimbulkan berbagai efek samping dan komplikasi bagi pasien.
Sedangkan, berdasarkan penjelasan dr. Eko, metode mild stimulation ini minim komplikasi karena adanya pengurangan dosis pemberian obat sehingga tidak akan terlalu memberatkan indung telur untuk bisa menghasilkan banyak sel telur pada saat proses stimulasi, melainkan fokus dalam pembentukan kualitas sel telurnya.
“Namun, seperti pada proses IVF pada umumnya, metode minimal stimulasi juga tidak dapat dilakukan lagi bila kondisi cadangan telur sudah tidak ada sama sekali atau sudah menopause,” tambah dr. Eko.
“Terkait teknis program IVF dengan metode mild stimulation di KOIC, sebelum program IVF dimulai maka akan ada tahapan persiapan selama 1 siklus berupa drug free follow up untuk mengetahui penyebab gangguan kesuburan, bagaimana karakteristik haid, tindakan atau support tertentu apa saja yang diperlukan pasien sebelum dan selama proses program IVF. Secara teknis, metode mild stimulasi akan berlangsung selama kurang lebih 2 minggu dengan sampai akhirnya bisa ovum Pick Up (OPU). Proses stimulasi bisa dimulai bila siklus memenuhi syarat berdasarkan hasil USG dan hormon. Mold stimulation akan dimulai pada hari ke-3 haid dengan obat utama pil oral dan atau injeksi (bisa iya ataupun tidak, sesuai dengan perkembangan telur). Perkembangan telur sendiri dipantau dengan USG dan kadar hormon dalam darah. Dalam kondisi tertentu, perkembangan ini bisa ditriger dengan nasal spray, dan jika sudah siap, akan dilakukan OPU 35 jam setelah itu,” jelasnya.
Ia menjelaskan, proses IVF harus dilakukan dengan kondisi prima agar didapatkan hasil yang maksimal. Tahap persiapan diri bisa dilakukan minimal 2 hingga 4 minggu sebelum memulai program IVF. Yang paling dasar adalah perubahan gaya hidup untuk memastikan pasien dalam kondisi paling sehat3. Gaya hidup yang dimaksud meliputi pemilihan makan sehat dengan gizi seimbang, pola tidur yang teratur, menghindari rokok dan alkohol, rutin berolahraga, berusaha menjaga berat badan ideal, serta hindari paparan terhadap radikal bebas, polusi, kimia, dan radioaktif.
“Persiapan mental juga tidak kalah penting. Proses yang berjalan 2 minggu tersebut tidak jarang akan berefek pada kondisi emosi pasien dan membuat tubuh tubuh mudah lelah. Oleh sebab itu, pasien juga diharapkan dapat mengelola stress dengan baik. Dukungan dari pasangan dan orang sekitar sangat penting agar menjaga pasien tetap dalam kondisi stabil. Selain itu, pilihlah waktu program yang sesuai dengan keadaan, misalnya, jangan memilih waktu program saat pekerjaan sedang sibuk- sibuknya, atau dalam kondisi keluarga yang sedang kurang stabil atau dalam situasi berduka. Karena, bila kondisi fisik dan mental kurang mendukung, hal ini bisa mengganggu gelombang hormonal di dalam tubuh. Sehingga, selain karena kualitas dan layanan yang kami berikan, pasien juga harus mampu bekerjasama untuk menjaga kondisi tetap prima selama program dilakukan,” kata dr. Eko.
Eko juga menambahkan, dengan pindahnya klinik praktek KOIC ke RS MMC, tentu akan meningkatkan kualitas pelayanan karena ada tambahan dukungan berupa fasilitas, keamanan dan teknologi yang memadai. Ia menerangkan, “Misalnya, bagi pasien yang membutuhkan persiapan khusus seperti tindakan pembedahan maka dapat segera dirujuk ke RS MMC sehingga tidak ada kendala dalam proses perpindahan pasien. Beberapa Lab khusus juga tersedia di RS MMC bila dibutuhkan. Sehingga, keunggulan KOIC yaitu metode mild stimulasi yang unik, yang diadopsi dan merupakan branch dari KLC Jepang, tetap bisa dilakukan dengan baik bahkan lebih maksimal. Kami juga memiliki SDM andal, baik dokter, embryologist, bidan, dan ners yang dilatih langsung oleh trainer Jepang, Phillipines, dan Mongolia.”
“Selain itu, IVF dengan metode mild stimulation bukan satu-satunya layanan yang kami punya sehingga bagi pasien yang memeriksakan diri ke KOIC tidak serta merta harus menjalankan IVF dengan strategi yang sama. Strategi program IVF akan disesuaikan dengan hasil evaluasi personal, dan mungkin beberapa pasien juga bisa disarankan untuk menjalankan program hamil lainnya selain IVF mild stimulation, seperti senggama terjadwal (timed intercourse) ataupun inseminasi. Kami berupaya membantu pasien untuk melangkah pasti menuju garis dua,” tutupnya. (Rls)

You may like
Gaya Hidup
Ice House Sportindo, Arena Olahraga Gelanggang Es dengan Airdome Berstandar Internasional Pertama dan Terbesar di Asia Tenggara, Hadir di BSD City
Published
15 jam agoon
April 25, 2025
Bisniscorner.com – Olahraga es tengah mengalami pertumbuhan yang cukup pesat di Indonesia, seiring meningkatnya minat masyarakat dalam aktivitas rekreasi hingga kompetisi. Data International Ice Hockey Federation mencatat olahraga hoki es kini semakin menarik perhatian pemain dan penggemar di berbagai belahan dunia, mencapai lebih dari 2 juta pemain aktif tersebar di lebih dari 80 negara.
Merespons tren positif ini, Sinar Mas Land bersama PT Ice House Sportindo menghadirkan Ice House Sportindo, arena olahraga es pertama di Indonesia dengan gelanggang es airdome terbesar di Asia Tenggara berstandar internasional yang berlokasi di BSD City.
Ice House Sportindo secara resmi memasuki tahap pembangunan melalui seremoni peletakan batu pertama Ice House Sportindo yang diselenggarakan pada Kamis, 24 April 2025 dan direncanakan mulai beroperasi pada kuarter pertama tahun 2026.
Acara seremoni peletakan batu pertama ini dihadiri oleh Dito Ariotedjo (Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia), Mochammad Maesyal Rasyid (Bupati Tangerang), Michael Widjaja (Group CEO Sinar Mas Land), Luc Tardif (President of the International Ice Hockey Federation), Ronald Situmeang (Ketua Federasi Hoki Es Indonesia), Jonathan Sudharta (Direktur Ice House Sportindo), serta para komunitas dan atlet hoki es nasional.
Dito Ariotedjo (Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia) dalam sambutannya menyatakan, mewakili Pemerintah, saya memberikan apresiasi setinggi-tingginya atas inisiasi sektor swasta, dalam hal ini Sinar Mas Land dan Ice House Sportindo karena telah membangun fasilitas olahraga es dengan gelanggang arena terbesar di Indonesia yang ada di BSD City. Kami selalu berkomitmen untuk terus menghadirkan insentif, kemudahan, dan fasilitas yang mendukung tumbuhnya talenta olahraga—termasuk di cabang olahraga yang belum menjadi arus utama seperti hoki es dan olahraga musim dingin.
“Pembangunan Ice House Sportindo ini juga menjadi bukti bahwa kolaborasi antara pemerintah, federasi, komunitas, dan dunia usaha bisa melahirkan terobosan nyata dan akan menjadi simbol kemajuan, sekaligus rumah bagi tumbuhnya generasi baru atlet musim dingin dimasa depan,” terangnya.
Ice House Sportindo akan dilengkapi dengan berbagai fasilitas premium olahraga es seperti ice hockey house, ice hockey academy khusus anak-anak, pro shop, serta kafe dan bar yang menghadirkan suasana santai untuk pemain maupun pengunjung.
Area ini juga dapat difungsikan sebagai ruang komunitas dan acara privat, mulai dari pesta ulang tahun hingga acara korporasi. Ice House Sportindo akan menjadi bagian dari pengembangan BSD Community Hub, sebuah kawasan seluas ±30,4 hektar yang dirancang sebagai pusat kegiatan komunitas, olahraga, dan gaya hidup aktif untuk masyarakat BSD City, Tangerang Raya hingga Jabodetabek.
Theodore G Thenoch (CEO Residential BSD and Project Director BSD Community Hub Sinar Mas Land) dalam kesempatan yang sama mengatakan, kami dengan bangga menyambut kehadiran Ice House Sportindo, arena olahraga es pertama di Indonesia dengan gelanggang es terbesar berstandar internasional pertama yang berlokasi di BSD City. Ice House Sportindo merupakan bagian dari BSD Community Hub yang hadir sebagai sebuah destinasi baru yang menghadirkan lebih dari sekadar aktivitas fisik, tetapi juga ruang komunitas, dan pembinaan generasi atlet masa depan.
“Dengan luas mencapai 30 hektare, BSD Community Hub mengintegrasikan tiga elemen utama yang saling melengkapi yakni Marketing Gallery – Experience Center, Lifestyle Complex, dan Kompleks Olahraga untuk mendukung visi kami dalam mengembangkan bakat muda dan membangun komunitas olahraga, yakni pusat dan akademi tenis, klub padel dan pickleball, driving range golf, dan tentu saja, arena ice hockey. Kami berharap kehadiran Ice House dapat mendorong kemajuan olahraga es di Indonesia sekaligus memperkuat posisi BSD City sebagai destinasi sportainment bertaraf internasional,” paparnya.
Jonathan Sudharta (Direktur Tim Nasional Hoki Es Indonesia) menambahkan, Ice House Sportindo bukan sekadar arena olahraga es, melainkan ekosistem yang inklusif dan berkelanjutan untuk seluruh cabang olahraga es—mulai dari ice hockey, figure skating, hingga short track speed skating. Dibangun dengan teknologi airdome yang efisien dan adaptif terhadap iklim tropis, fasilitas ini dirancang untuk dapat diakses oleh atlet profesional, pelajar, hingga masyarakat umum.
“Terwujudnya Ice House adalah hasil kolaborasi yang kuat antara Kementerian Pemuda dan Olahraga, Pemerintah Kabupaten Tangerang, Federasi Hoki Es Indonesia, serta dukungan luar biasa dari komunitas olahraga es nasional. Bersama-sama, kita bukan hanya membangun fasilitas, tetapi membuka jalan bagi Indonesia untuk bersinar di panggung olahraga musim dingin dunia,” paparnya.
Ice House Sportindo dibangun di atas lahan seluas 4.000 m² dan menggunakan struktur airdome yang inovatif dan ramah lingkungan. Struktur ini menawarkan efisiensi energi, fleksibilitas ruang, serta kenyamanan optimal bagi pengguna. Ice House Sportindo akan menjadi destinasi rekreasi keluarga, sekaligus berfungsi sebagai pusat pembinaan atlet olahraga es, termasuk ice hockey and figure skating, serta menjadi lokasi penyelenggaraan turnamen olahraga es bertaraf nasional dan internasional. Fasilitas ini ditargetkan menarik lebih dari 95.000 pengunjung per tahun.
Terletak di BSD Community Hub, Ice House Sportindo dekat dengan berbagai fasilitas pendukung mulai dari Indonesia Convention Exhibition (ICE), AEON Mall, GrandLucky Superstore, kawasan perkantoran Green Office Park, Biomedical Campus. Dari sisi akses, Ice House memiliki multiple access dan multimoda transportation melalui ruas Tol Serpong-Balaraja Seksi 1 A dan 1B guna memudahkan mobilisasi ke Jakarta, Tangerang dan sekitarnya.
Lokasi Ice House Sportindo juga mudah diakses melalui Tol Jakarta-Merak (Tol Kebon Jeruk), Tol Jakarta-Serpong yang terintegrasi dengan Tol Kunciran-Serpong, Tol Serpong-Cinere, To JORR 2, Tol Bandara Soekarno-Hatta, hingga Tol Jagorawi. Mobilitas dari/ke Ice House pun juga didukung dengan beragam pilihan transportasi umum mulai dari free shuttle bus BSD Link, feeder bus BSD City, kereta Commuter Line melalui Stasiun Cisauk di kawasan Intermoda BSD City dan Stasiun Jatake yang saat ini masih dalam tahap pembangunan. (*)
Gaya Hidup
Sindrom Gadget Neck: Bahaya Nyeri Tengkuk di Balik Aktivitas Digital
Published
2 hari agoon
April 24, 2025
Bisniscorner.com – Era digitalisasi adalah zaman dimana segala sesuatu serba digital. Semua hal dapat dilakukan dengan bantuan teknologi canggih serta akses internet yang dapat digunakan di mana pun dan kapan pun. Kemajuan peradaban manusia dapat terlihat juga melalui kemajuan teknologi.
Hal ini berarti kita tidak luput dari komputer, laptop, handphone dan lain-lain (sebut saja gadget). Ini berarti manusia di era ini bisa dikatakan menghabiskan waktunya berjam-jam bersama gadget. Hal ini tentu berdampak pada kesehatan dan bisa menimbulkan masalah yang serius apabila tidak disertai sikap dan posisi yang benar sewaktu berhadapan dengan gadget ini.
Salah satu dampaknya yaitu nyeri tengkuk yang berkepanjangan dan hilang timbul yang lama kelamaan menimbulkan rasa putus asa karena semakin lama akan semakin nyeri dan sulit tuntas.
“Posisi tubuh yang salah saat menggunakan gadget bisa menyebabkan tegangan berlebih pada otot leher. Jika dibiarkan, nyeri akan menjadi kronis dan mengganggu aktivitas harian,” ujar dr. Inge Jiemesha, Sp.KFR, Dokter Spesialis Rehabilitasi Medik di Bethsaida Hospital Gading Serpong.
Bagaimanakah pencegahannya?
Pencegahan nyeri tengkuk sebenarnya bisa dilakukan dengan langkah-langkah sederhana, seperti:
● Hindari posisi menunduk terlalu lama saat menggunakan gadget.
● Gunakan keyboard eksternal saat bekerja dengan laptop lebih dari 30 menit, agar postur tubuh tetap ideal dan leher tidak terbebani.
● Atur posisi layar sejajar dengan tinggi mata menggunakan penyangga laptop.
Langkah-langkah ini penting agar aktivitas digital Anda tetap nyaman dan bebas nyeri.
Sudah Terlanjur Nyeri? Ini Solusinya
Jika Anda sudah terlanjur mengalami nyeri tengkuk, jangan panik. Beberapa tindakan awal bisa membantu meringankan keluhan:
● Istirahat sejenak dari penggunaan gadget
● Gunakan obat pereda nyeri dan pelemas otot, baik dalam bentuk oles maupun diminum
● Lakukan peregangan ringan pada otot leher secara rutin
● Dan yang terpenting: konsultasikan ke dokter spesialis
Di Poli Rehabilitasi Medik Bethsaida Hospital, Anda akan mendapatkan penanganan komprehensif mulai dari pemeriksaan kondisi otot dan saraf, hingga terapi lanjutan seperti:
● Terapi panas atau dingin
● Elektroterapi
● Terapi massage
● Laser terapi
● Shockwave terapi
● Terapi latihan
● Terapi Sling (Redcord®) – teknologi terapi modern yang tersedia di Bethsaida Hospital untuk membantu mengatasi gangguan otot dan sendi secara efektif
Sebagai hospital yang selalu mengedepankan kualitas layanan dan kenyamanan pasien, Bethsaida Hospital Gading Serpong terus berinovasi dalam menyediakan fasilitas Rehabilitasi Medik yang modern dan menyeluruh. Klinik ini tidak hanya menangani nyeri tengkuk, tetapi juga berbagai keluhan muskuloskeletal lain seperti nyeri punggung, cedera olahraga, stroke, serta gangguan saraf dan otot.
“Fasilitas Rehabilitasi Medik di Bethsaida Hospital dirancang untuk memberikan pendekatan menyeluruh dalam proses pemulihan pasien. Kami memiliki peralatan lengkap dan tenaga medis profesional untuk menangani berbagai kondisi, mulai dari keluhan ringan hingga kasus yang membutuhkan pemulihan jangka panjang. Kehadiran terapi Redcord® dan juga Terapi Robotik menjadi salah satu bentuk komitmen kami dalam menghadirkan layanan berbasis teknologi yang aman dan efektif,” ungkap dr. Pitono, Direktur Bethsaida Hospital Gading Serpong. (Rls/Foto Istimewa)
Gaya Hidup
#SejutaJari #PunyaDia Jadi Gerakan DiabetaCare dan Diabetasol untuk Ajak Masyarakat Kontrol Gula Darah Sejak Dini
Published
2 hari agoon
April 23, 2025
Bisniscorner.com – Memperingati Hari Diabetes Nasional yang diperingati setiap 18 April, Kalbe Nutritionals melalui DiabetaCare dan Diabetasol menghadirkan kampanye #SejutaJari #PunyaDia. Sebuah bentuk gerakan edukatif sekaligus ajakan untuk melakukan deteksi dini serta pengelolaan prediabetes dan diabetes secara proaktif. Melalui kampanye ini, DiabetaCare dan Diabetasol mengajak masyarakat Indonesia untuk lebih peduli terhadap kesehatan diri dengan rutin melakukan pemeriksaan gula darah.
“Inisiatif ini menyoroti pentingnya pemeriksaan gula darah secara berkala sebagai langkah awal yang krusial dalam mendeteksi kadar gula darah dan menjaga kualitas hidup. Data dari hasil Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 menunjukkan bahwa 8 dari 10 orang tidak menyadari mereka berisiko atau telah mengidap prediabetes hingga diabetes.1 Dengan pemeriksaan rutin dan dukungan nutrisi yang tepat, prediabetes dapat dicegah, dan diabetesi dapat mengelola gula darahnya dengan baik,” ungkap dr. Muliaman Mansyur, Head of Medical Kalbe Nutritionals.
Data dari International Diabetes Federation menunjukkan Indonesia berada di peringkat kelima dunia untuk jumlah diabetesi, dan diperkirakan naik ke peringkat keempat pada 2045.2 Fakta ini diperkuat oleh Riset Kesehatan Dasar Kemenkes RI 2023 yang mencatat peningkatan prevalensi diabetes menjadi 11,7% pada usia di atas 15 tahun.3 Sayangnya, masih banyak mitos dan kesalahpahaman seputar diabetes, termasuk anggapan bahwa ini hanya menyerang orang tua atau hanya karena konsumsi gula berlebih.
Dampak diabetes tidak hanya dirasakan oleh dirinya sendiri saja, namun keluarga dan orang- orang terdekat pun ikut merasakan beban emosional dan tantangan finansial. Kondisi ini bisa menimbulkan tekanan psikologis dan mengganggu keseimbangan kehidupan sehari-hari. Namun, perubahan kecil dalam pola hidup seperti makan lebih sehat, lebih aktif bergerak, dan rutin memantau gula darah, jika dilakukan secara konsisten, mampu membawa perubahan besar. Risiko diabetes bisa dikendalikan, dan kualitas hidup pun meningkat secara nyata.
“Risiko prediabetes dan diabetes bisa menghampiri siapapun. Tanpa deteksi dini dan pengelolaan yang tepat, prediabetes dapat berkembang menjadi diabetes, dan diabetes dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan serius yang sebenarnya dapat dicegah. Pola makan seimbang, olahraga teratur, dan manajemen stres juga menjadi faktor penting dalam pencegahan diabetes dan pengelolaan gula darah,” jelas Dr. dr. Soebagijo Adi Soelistijo, SpPD, K-EMD, FINASIM, FACP, Ketua Persadia Surabaya.
Dalam kampanye #SejutaJari #PunyaDia, DiabetaCare dan Diabetasol mengajak masyarakat Indonesia untuk melakukan aksi nyata dengan melakukan perubahan pola hidup yang lebih sehat yang mencakup pengaturan pola makan, cek gula darah, dan olahraga, serta mengingatkan bahwa kepedulian terhadap prediabetes dan diabetes adalah tanggung jawab bersama.
“Kampanye ini merupakan bagian dari inisiatif ‘Stand by You’ yang juga bertujuan mendorong perubahan gaya hidup melalui tiga pendekatan utama, yaitu aksi nyata, peningkatan kesadaran, dan motivasi dari hati. Kampanye ini dimulai bertepatan dengan Hari Diabetes Nasional di Surabaya pada akhir April hingga November mendatang, bertepatan dengan Hari Diabetes Sedunia,” ujar Helly Oktaviana, Group Brand Manager Kalbe Nutritionals.
Sebagai solusi pengelolaan diabetes, Kalbe Nutritionals melalui produknya, Diabetasol nutrisi praktis kontrol gula darah yang diperkaya dengan kandungan isomaltulosa sebagai keunggulan utama memberikan rasa kenyang lebih lama dan untuk mencegah lonjakan gula darah. Sementara DiabetaCare, susu cegah diabetes, dengan formula Procare yang mengandung multifiber, kromium, dan selenium, untuk mendukung Indonesia menekan angka prevalensi diabetes.
“Perubahan kecil memberikan dampak yang besar untuk perbaikan kualitas hidup bagi masyarakat Indonesia. Melalui #SejutaJari #PunyaDia, kami mengajak masyarakat untuk memulai dari satu langkah kecil yang berarti. Bersama-sama, kita bisa mencegah diabetes mulai dari diri sendiri dan keluarga tercinta. Karena ketika gula darah aman, hidup pun jadi lebih nyaman, satu gerakan, sejuta harapan, sejuta cinta. Hanya DiabetaCare – Diabetasol yang bisa Stand by You,” tutup Helly Oktaviana. (Rls)


Berita Terbaru


Rute Baru Transjabodetabek Alam Sutera – Blok M (S61) Resmi Beroperasi
Bisniscorner.com – Peresmian rute terbaru Transjabodetabek Alam Sutera – Blok M oleh Gubenur Banten, Andra Soni, Wakil Walikota Tangerang Selatan,...


Wamen Diana Ajak Perempuan Indonesia Teladani Perjuangan RA Kartini
Bisniscorner.com – Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti menjadi narasumber dalam acara Women In Basketball Forum bertajuk ‘Perempuan Menginspirasi di...


Panen Demplot Bersama Petani, Menteri PU Dorong Penerapan IPHA untuk Swasembada Pangan
Bisniscorner.com – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo menegaskan komitmen pemerintah dalam mendorong penerapan metode Irigasi Padi Hemat Air (IPHA)...


Kartini Masa Kini: Charm Beri Dukungan untuk Gen Z #EkspresikanDiriTanpaHenti
Bisniscorner.com – Bertepatan dengan peringatan hari Kartini, merk pembalut wanita CHARM dari PT Uni-Charm Indonesia Tbk meluncurkan tagline baru ‘Ekspresikan...


Pastikan Perawatan dan Pemeliharaan Terjaga, Wamen PU Tinjau Operasional Stadion Gelora Bumi Kartini di Jepara
Bisniscorner.com – Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti meninjau selesainya pekerjaan renovasi Stadion Gelora Bumi Kartini di Kabupaten Jepara, Senin malam...


Wujudkan Akses Layanan Publik Terintegrasi, Pemerintah Kabupaten Tangerang dan Sinar Mas Land Hadirkan Gerai Pelayanan Publik (GPP) Pasar Modern Intermoda BSD City
Bisniscorner.com – Pemerintah Kabupaten Tangerang bersama Sinar Mas Land meresmikan Gerai Pelayanan Publik (GPP) di Pasar Modern Intermoda BSD City,...
Trending
-
Hotel4 tahun ago
HOTEL SANTIKA TERASKOTA BSD CITY
-
Gaya Hidup5 tahun ago
Lebih Dekat Mengenal Brand Clothing Line Erigo dan Thanksinsomnia
-
Bisnis5 tahun ago
Aplikasi “Jiwa+” Cara Gampang Pesan Kopi Janji Jiwa & Jiwa Toast
-
Hotel5 tahun ago
Paket Intimate Wedding di Hotel Santika BSD City Dibandrol Rp 9.999.000
-
Hotel4 tahun ago
Hotel Santika BSD Teraskota Tawarkan Paket Pernikahan Mulai Rp 17 Jutaan
-
Breaking News4 tahun ago
Pebisnis Asal Tangsel Ikut Cerdaskan Anak Bangsa
-
Bisnis5 tahun ago
Bakmi Siantar LINA di Gading Serpong Sajikan Aneka Menu Mie
-
Breaking News4 tahun ago
Polda Banten Gelar Pengukuhan dan Pelantikan Siswa Diktuk Bintara Polri TA.2020/2021