Connect with us

UMKM

Support UMKM Vue Palace Artotel Curated Memperkenalkan New Local Hawkers

Published

on

Bisniscorner.com — Vue Palace, ARTOTEL Curated kembali mempersembahkan kolaborasi baru yang menjadikan pengalaman baru dengan menghadirkan santapan dari UMKM di sekitar Bandung. Dengan program penuh nilai tambah bertajuk “New Local Hawkers”, hotel ini mengajak para tamu menikmati lebih dari sekadar staycation melainkan sebuah perjalanan rasa nan autentik yang tak terlupakan di jantung Kota Bandung.

Pilihan menu makanan New Local Hawkers UMKM, antara lain Toko Bakmie Feng dengan Bakmie Naga Merah, Batagor Takwa dengan Siomay dan Tahu Goreng, Cuankie Mang Ended, Dan juga tidak lupa berkolaborasi dengan Minuman UMKM yakni Es Goyobod Kliningan dan Yellow Pages, Mocktail Jamu khas Acaraki.

Dengan adanya program promo “New Local Hawkers” bisa menjadikan opsi dari santapan yang bisa dinikmati dari segala kalangan, khususnya penikmat kuliner jalanan yang digabungkan dengan taste mewah ala Vue Palace, ARTOTEL Curated.

Arief Pratama General Manager Vue Palace ARTOTEL Curated – Bandung mengatakan, dengan menghadirkan UMKM di resto Karupa All Day Dining menjadikan tamu hotel bisa menikmati macam macam makanan disekitaran hotel khususnya Bandung, salah satu ide cemerlang untuk mengawinkan hal tersebut,” ujarnya. (Rls)

Advertisement iklan

UMKM

Perkuat Sektor UMKM, Sinar Mas Land Luncurkan Program Youthpreneur untuk Cetak Wirausahawan Muda, Tangguh, dan Mandiri

Published

on

Bisniscorner.com  – Di tengah tantangan dunia kerja yang semakin kompetitif dan terbatasnya lapangan kerja formal, kewirausahaan menjadi salah satu solusi penting dalam menciptakan peluang kerja baru.

Hingga Desember 2024, Kementerian Koperasi dan UMKM mencatat 65,5 juta unit usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia, yang mencakup 99,9% dari total pelaku usaha dan berkontribusi terhadap produk domestik bruto (PDB) nasional sekitar 61% atau setara Rp9.300 triliun. Untuk itu, pemerintah terus mendorong generasi muda agar berani memulai usaha melalui UMKM sejak dini sebagai langkah strategis membangun kemandirian ekonomi, memperkuat daya saing, serta mendorong pertumbuhan ekonomi daerah secara berkelanjutan.

Mendukung upaya pemerintah dalam memperkuat sektor UMKM, Sinar Mas Land secara resmi meluncurkan program Youthpreneur, sebuah inisiatif untuk memberdayakan generasi muda agar menjadi wirausahawan yang tangguh dan mandiri.

Program ini diluncurkan pada 24 April 2025 dan akan dilanjutkan dengan pelatihan intensif dari para mentor SML UMKM Center pada periode Mei hingga Agustus 2025. Youthpreneur melibatkan kolaborasi strategis dengan Kementerian Ketenagakerjaan, Kementerian Koperasi dan UMKM, serta organisasi produktivitas nasional dan regional seperti NPO (National Productivity Organization) dan APO (Asian Productivity Organization).

Pada peluncuran Youthpreneur para peserta mendapatkan pembekalan langsung dari tokoh-tokoh berpengalaman, seperti William Hoo (President Director Akur Grup dan Chief of Marketing Mere et Moi), Nia Rochmanita (Owner brand NoiaNoia dan Alumni Binaan Batch 3 SML UMKM Centre) dan Endang Retno Wardhani (Psikolog dan Mentor Pelatihan UMKM di SML UMKM Centre).

Program Youthpreneur batch 1 Sinar Mas Land menjaring 50 peserta mahasiswa dan mahasiswi yang berasal dari 5 Universitas yakni Universitas Pamulang, Universitas Bakrie, Universitas Cyber Indonesia, UIN Jakarta, Universitas Muhammadiyah Tangerang.

Dony Martadisata, Managing Director President Office Sinar Mas Land mengatakan, melalui program Youthpreneur, Sinar Mas Land ingin membuka peluang bagi generasi muda untuk mengembangkan potensi diri dalam dunia kewirausahaan. Kami percaya bahwa generasi muda memiliki ide-ide segar dan semangat inovatif yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Youthpreneur dirancang sebagai program kolaboratif dengan beragam stakeholder guna menumbuhkan semangat kewirausahaan generasi muda. Melalui serangkaian pelatihan intensif, pendampingan bisnis, dan sesi coaching, peserta akan dibekali dengan keterampilan manajerial serta strategi praktis untuk membangun dan mengembangkan usaha.

Selama sesi pendampingan, peserta akan mendapatkan materi mulai dari mindsetting pelaku usaha, manajemen bisnis, strategi pemasaran, hingga pemanfaatan teknologi seperti kecerdasan buatan (AI) dalam bisnis. Sebagai bentuk komitmen perusahaan dalam mendukung pengembangan bisnis peserta, program ini juga memberikan bantuan permodalan awal, promosi produk, serta kesempatan mengikuti pelatihan lanjutan. Tiga kelompok terbaik akan mendapatkan penghargaan sebagai Duta  Youthpreneur UMKM dan diundang untuk tampil di berbagai kegiatan CSR, termasuk Festival UMKM Sinar Mas Land.

Peluncuran Youthpreneur juga bersamaan dengan pelaksanaan Workshop UMKM bertema ‘Tajam Melihat Peluang, Fokus pada Strategi, dan Memaksimalkan Sumber Daya untuk Maju’ yang digelar di Auditorium Green Office Park 9, BSD City. Workshop ini menjadi ajang pelatihan serta ruang temu dan apresiasi bagi UMKM binaan SML UMKM Centre, sekaligus meningkatkan kapasitas pelaku usaha agar mampu beradaptasi dan tumbuh di tengah tantangan ekonomi yang dinamis.

Workshop UMKM ini turut dihadiri oleh Dhian Hartari (Sekretaris Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kabupaten Tangerang), Abdul Aziz (Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Tangerang Selatan), Nazmudin (mewakili Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Tangerang Selatan), dan Resmiyati Marningsih (Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Tangerang), dan Mentor Pelatihan SML UMKM Centre.

Sinar Mas Land sejak tahun 2014, telah memiliki beberapa program untuk mendukung UMKM, termasuk SML UMKM Centre, Festival UMKM, dan Program UMKM Pasar Rakyat Go Digital.  SML UMKM Centre telah menjadi pusat pelatihan dan pembinaan yang menyediakan fasilitas pengembangan usaha, seperti pelatihan, Klinik UMKM, Galeri UMKM, situs pemasaran digital, pameran, serta promosi dan pemasaran produk dari para UMKM binaan yang telah membina lebih dari 400 pelaku UMKM di Tangerang Raya dan sekitarnya.

Sementara Program UMKM Pasar Rakyat Go Digital dilaksanakan di Pasar Modern BSD City dan melibatkan 809 pelaku UMKM dan bertujuan untuk membantu UMKM di pasar rakyat untuk beradaptasi dengan era digital. (Rls)

Continue Reading

UMKM

Puluhan UMKM Antusias Ikut Bazar Murah di Masjid Al Bayyinah Serpong Park, Tangsel

Published

on

Bisniscorner.com – Sepekan jelang Ramadan 1446 H, pengurus DKM Masjid Al Bayyinah Serpong Park, Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menggelar bazar murah di halaman masjid pada Sabtu (23/02). Kegiatan ini bertujuan agar jamaah masjid dan masyarakat sekitar mendapatkan kemudahan dalam menyiapkan makanan serta pakaian.

Kegiatan bazar yang sudah dua tahun terakhir  digelar ini, menjual makanan khas Ramadan dan menyediakan pakaian layak pakai bagi masyarakat sekitar masjid.

“Bazar ini sudah dua kali, sebelumnya tahun kemarin juga kami mengadakannya dan tahun ini diharapkan antusias jamaah lebih maksimal lagi,” terang Lis Wahyu Ketua Panitia Bazzar Masjid Al Bayyinah.

Ia juga menambahkan bazar ini juga dijadikan sebuah tanda bahwa Ramadan tinggal satu pekan lagi tiba, sehingga jamaah dapat mempersiapkan diri dengan baik.

Peserta bazar Masjid Al Bayyinah berasal dari warga sekitar yang memang fokus dalam Usaha Mikro, Kecil, Menengah (UMKM) dan kesehariannya berjualan di sekitar Masjid.

“Saya biasa jualan di Madrasah Al Bayyinah, hari ini dikasih kesempatan jualan di bazar,” ucap salah seorang peserta bazar yang menjual baso goreng (basreng) dan cilok ini.

Ketua Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) Masjid Al Bayyinah, H. Budi menerangkan bahwa kegiatan bazar ini juga dirangkaikan dengan lomba anak-anak.

“Ada bazar dan lomba anak, ini sebagai bentuk kebahagiaan dan semangat kita menyambut datangnya bulan suci Ramadan yang tinggal beberapa hari kedepan,” ujar H. Budi.

Pengurus DKM Al Bayyinah mengajak masyarakat untuk ikut hadir dalam bazar serta lomba anak jelang Ramadan yang digelar selama satu hari ini. (Red)

Continue Reading

UMKM

Buka Akses Portal e-Commerce di Malaysia, Smesco Dorong Anak Muda Bisa Ekspor Produk Fashion

Published

on

Bisniscorner.com – Kementerian Usaha Mikro Kecil dan Menengah melalui Smesco Indonesia, resmi membuka akses pasar hasil karya anak muda, melalui program Anak Muda Bisa Ekspor.

Direktur Utama Smesco Indonesia, Wientor Rah Mada, melalui keterangan resmi (17/2) mengatakan bahwa hal tersebut sejalan dengan visi Kementerian UMKM dalam meningkatkan pertumbuhan transaksi ekonomi mikro dan mengembangkan UMKM muda masuk dalam rantai pasok global, khususnya kali ini masuk dalam pasar digital platform Shopee di Malaysia.

“Anak Muda Bisa Ekspor merupakan program berkelanjutan, kolaborasi antara Kementerian UMKM sebagai regulator, Smesco Indonesia sebagai fasilitator dan Shopee Indonesia sebagai aggregator untuk membawa lebih banyak pelaku usaha masuk ke dalam ekosistem pasar di delapan negara tujuan ekspor, tapi yang kita bidik pertama adalah Malaysia terlebih dahulu,” ujar Wientor.

Lanjutnya, Jagoan Fashion merupakan 18 UMKM muda yang saat ini sudah menjadi pemimpin pasar di Indonesia ‘pecah telur` terpilih dalam program Anak Muda Bisa Ekspor, dari cluster UMKM Fashion. Melalui proses kurasi berupa kemampuan kapasitas produksi, quality control produk dan kemampuan melakukan pemasaran digital. Proses kurasi tersebut dilakukan bersama-sama antara Smesco dan Shopee untuk ekspor perdana ke Malaysia. Kini dengan terbukanya akses portal Shopee Malaysia, UMKM bisa memasarkan produknya di platform Shopee Indonesia namun bisa bertransaksi langsung dengan konsumen di Malaysia.

Dikatakan Wientor, pemilihan tujuan ekspor ke Malaysia dikarenakan potensi pasarnya lebih kurang memiliki kesamaan kultur antara konsumen di Indonesia dan di Malaysia. Di mana produk-produk baju muslim, clothing, batik, sportwear dan aksesoris lainnya memiliki serapan pasar yang baik.

Direktur Utama Smesco Indonesia, Wientor Rah Mada mengatakan, teknis ekosistem yang dibangun merupakan pelibatan aktif stakeholder, termasuk memastikan adanya sistem kerjasama berkelanjutan untuk implementasi kerjasama holistik dari hulu ke hilir.

“Smesco terlibat aktif dalam menjembatani UMKM muda cluster fashion dengan konsumen Shopee Malaysia. Jadi sekarang kita dorong jualannya bisa semudah mungkin, segampang mungkin dan gak pake ribet,” dikatakan Wientor.

Sementara lain, Febrary Surya, alumnus Teknik Material ITB, pemilik brand Alivia House yaitu UMKM yang memproduksi baju renang muslimah yang terkurasi mengatakan, pihaknya akan melakukan riset mendalam terkait kompetisi produk serupa di Malaysia terkait harga dan model serta selera yang diminati.

“Strategic plan kami akan melakukan optimasi dengan cara beriklan agar produk kami dikenal di Malaysia, kami akan melihat feed back-nya apakah produk kami akan sesuai dengan market di sana,” ujar Febrary.

Ditambahkannya, tanpa dukungan Smesco dan Shopee tentunya sangat sulit sekali bagi kami (UMKM) mendapatkan benefit seperti ini. “Smesco mendorong produk yang mungkin selama ini tidak terbayangkan bisa dijual ke luar negeri menjadi nyata memiliki kesempatan ekspor,” pungkas Febrary Surya. (Rls)

Continue Reading

Berita Terbaru

Breaking News4 jam ago

ILON Academy Gelar Soft Opening di BSD City, Hadirkan Pendidikan Dasar Berstandar Internasional, Berbasis Nilai dan Metode Inkuiri Global

Bisniscorner.com  – ILON Academy, sebuah sekolah dasar berstandar internasional yang didirikan oleh sosok visioner di balik Kipinä Kids Indonesia, secara...

Breaking News4 jam ago

Ikuti Arahan Presiden, Menteri PU Percepat Peningkatan Jalan Daerah Muna Barat

Bisniscorner.com – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody menegaskan komitmennya dalam mempercepat penanganan jalan daerah guna mendukung swasembada pangan dan energi,...

Breaking News1 hari ago

Implementasi PU608, Menteri PU: Jembatan Buton-Muna Segera Dibangun

Bisniscorner.com  – Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo mengumumkan bahwa pembangunan Jembatan Muna-Buton akan dimulai tahun depan, sebagai bentuk komitmen pemerintah...

Breaking News2 hari ago

Kementerian PU Segera Rampungkan Seksi 4 Tol Kuala Tanjung–Tebing Tinggi – Parapat

Bisniscorner.com  – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus mempercepat penyelesaian Jalan Tol Kuala Tanjung – Tebing Tinggi – Parapat, guna meningkatkan...

Breaking News3 hari ago

Dukung Ketahanan Air dan Pangan, Kementerian PU Perkuat Infrastruktur Sumber Daya Air di Wilayah Sungai Kapuas

Bisniscorner.com  – Kementerian Pekerjaan Umum (PU) terus memperkuat program dukungan ketahanan air dan pangan di Provinsi Kalimantan Barat melalui pengembangan...

Breaking News4 hari ago

DPR Setujui Pagu Indikatif Kementerian PU Rp70,86 Triliun, Menteri Dody: Fokus Dukung Swasembada Pangan

Bisniscorner.com  – Pagu Indikatif Kementerian Pekerjaan Umum pada Tahun Anggaran (TA) 2026 disetujui Komisi V DPR RI sebesar Rp70,86 triliun....

Trending